ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH LUAS DAN KELILING GABUNGAN BANGUN DATAR DENGAN PROSEDUR THE TORANCE TESTS OF CREATIVE THINGKING (TTCT) DI SMP NEGERI 12 DENPASAR

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kemampuan berpikir kreatif siswa SMP kelas VIII A dalam menyelesaikan soal keliling dan luas bangun datar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini adalah 42 siswa kelas VIII A. Instrument yang digunakan adalah berupa 5 soal luas dan keliling gabungan bangun datar. Hasil dari penelitian adalah (1) Siswa tersebut yang terlihat sudah memenuhi prosedur TTCT diantaranya siswa dengan kode S16 dengan soal no 1 dan siswa dengan kode S19 dengan soal no 2 (Fluency). Siswa dengan kode S1 dengan soal no 2 dan siswa dengan kode S20 dengan soal no 4 (flexibility). Siswa dengan kode S29 dengan soal no 3 (Novelty). (2) Terdapat 12 siswa (28,571%) pada tingkat kemampuan berpikir kreatif pada level 0 (tidak kreatif), terdapat 4 siswa (9,523%) pada tingkat kemampuan berpikir kreatif pada level 1 (kurang kreatif), terdapat 9 siswa (21,428%) pada tingkat kemampuan berpikir kreatif pada level 2 (cukup kreatif), terdapat 13 siswa (30,952%) pada tingkat kemampuan berpikir kreatif pada level 3 ( kreatif) dan terdapat 4 siswa (9,523%) pada tingkat kemampuan berpikir kreatif pada level 4 (sangat kreatif). (3) terdapat 12 siswa yang sudah dalam kategori berpikir kreatif dengan teori The Torance of Creatice Thingking (TTCT).