ANALISIS KINERJA PROYEK DENGAN METODE EARNED VALUE MANAGEMENT ( Studi Kasus : Proyek Pembangunan Rumah Tahanan Polres Tabanan )

Pramana, I Komang Sindu Adi (2022) ANALISIS KINERJA PROYEK DENGAN METODE EARNED VALUE MANAGEMENT ( Studi Kasus : Proyek Pembangunan Rumah Tahanan Polres Tabanan ). Other thesis, Universitas Mahasaraswati Denpasar.

[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
R.251 FT 2022 Abstrak.pdf - Other

Download (212kB)
[thumbnail of BAB I-II] Text (BAB I-II)
R.251 FT 2022 BAB I-II.pdf - Other

Download (3MB)
[thumbnail of FULL TEXT] Text (FULL TEXT)
R.251 FT 2022.pdf - Other
Restricted to Registered users only

Download (11MB)

Abstract

Perencanaan dan pengendalian biaya, mutu dan waktu merupakan bagian dari manajemen proyek konstruksi secara keseluruhan. Prestasi suatu proyek dapat pula dinilai dari segi biaya, mutu dan waktu serta memiliki kinerja yang baik. Pada proyek Pembangunan Rumah Tahanan Polres Tabanan terjadi keterlambatan pada progres 48,41% minggu ke 14. Kompleksnya pelaksanaan proyek selama pengerjaan menyebabkan banyak kegiatan yang tidak berjalan sesuai rencana. Baik itu dari segi waktu maupun biaya. Earned Value Management (EVM) merupakan salah satu metode yang digunakan dalam pengelolaan proyek yang digunakan untuk mengendalikan biaya dan waktu. Indikator yang digunakan dalam penelitian adalah biaya aktual (actual cost), nilai hasil (earned value) dan jadwal anggaran (planned value). Dari ketiga indikator tersebut, dengan konsep earned value, dapat dihubungkan antara kinerja biaya dengan waktu yang berasal dari perhitungan varians biaya dan waktu. Hasil dari evaluasi kinerja proyek pada penelitian ini didapatkan nilai ACWP sebesar Rp. 735.607.598, BCWS sebesar Rp. 949.176.933, BCWP sebesar Rp. 822.403.963. CV (cost varian) menghasilkan nilai positif dan CPI > 1 yang mana berarti pengeluaran lebih kecil dari anggaran yang direncanakan. SV (schedule varian) menghasilkan nilai negative dan SPI < 1 yang mana berarti kondisi proyek berjalan lebih lambat dari jadwal yang telah direncanakan. Biaya untuk pekerjaan tersisa (ETC) sebesar Rp.1.224.924.401,56, sehingga perkiraan total biaya proyek (EAC) sebesar Rp. 1.960.532.000,00. Perkiraan waktu untuk pekerjaan tersisa (ETS) selama 95 hari kalender kerja, dengan perkiraan total waktu proyek (EAS) selama 193 hari kalender kerja.

Item Type: Thesis (Other)
Additional Information: R.251 FT / 2022
Uncontrolled Keywords: Earned Value Management, kinerja biaya, kinerja waktu.
Subjects: F. TEKNIK > Kinerja Proyek
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: adhi satriawan
Date Deposited: 25 May 2023 03:38
Last Modified: 25 May 2023 03:38
URI: http://eprints.unmas.ac.id/id/eprint/3340

Actions (login required)

View Item
View Item