PENGARUH TARIF PAJAK PROGRESIF, KUALITAS PELAYANAN, SANKSI, KESADARAN, DAN PENGETAHUAN PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DENPASAR 2018-2020

Salah satu masalah yang paling serius bagi para pembuat kebijakan ekonomi
adalah mendorong tingkat kepatuhan wajib pajak. Ketidakpatuhan dalam
membayar pajak kendaraan bermotor tentu saja menjadi permasalahan setiap
tahunnya hampir di seluruh kabupaten di Bali. Kepatuhan wajib pajak dipengaruhi
oleh berbagai faktor, salah satunya adalah pajak progresif. Pajak progresif
diharapkan dapat meningkatkan pendapatan daerah. Selain pajak progresif, kualitas
pelayanan, sanksi, kesadaran, dan pengetahuan pajak juga dapat memicu untuk
meningkatkan pendapatan daerah tersebut.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tarif pajak progresif,
kualitas pelayanan, sanksi, kesadaran, dan pengetahuan pajak terhadap kepatuhan
wajib pajak kendaraan bermotor. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh wajib
pajak pada UPTD Pelayanan dan Retribusi Daerah Provinsi Bali di Kota Denpasar
sehingga didapat sampel sebanyak 100 wajib pajak dengan menggunakan teknik
penentuan data accidental sampling. Teknik analisis data yang digunakan yaitu
analisis regresi linier berganda.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tarif pajak progresif memiliki
pengaruh negatif pada kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor di UPTD
Pelayanan dan Retribusi Daerah Provinsi Bali dan kualitas pelayanan, sanksi,
kesadaran, dan pengetahuan pajak berpengaruh positif kepatuhan wajib pajak
kendaraan bermotor di UPTD Pelayanan dan Retribusi Daerah Provinsi Bali.
Penelitian ini dapat memberikan informasi mengenai tarif pajak progresif, kualitas
pelayanan, sanksi, kesadaran, dan pengetahuan pajak terhadap kepatuhan wajib
pajak kendaraan bermotor, karena hal tersebut dapat memengaruhi dalam
meningkatkan pendapatan asli daerah