PERBEDAAN POLA SIDIK BIBIR LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN PADA MAHASISWA ANGKATAN 2021 FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR

Identifikasi forensik cheiloscopy merupakan identifikasi pola sidik bibir yang mengidentifikasi seseorang berdasarkan susunan karakteristik dan bentuk garis-garis yang muncul di bagian vermilion bibir. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pola sidik bibir berdasarkan jenis kelamin laki-laki dan perempuan pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Mahasaraswati Denpasar. Metode yang diterapkan adalah penelitian observasional analitik dengan desain cross- sectional, yang memungkinkan pengumpulan data dari sampel representatif pada satu waktu tertentu. Sampel penelitian keseluruhan 30 orang menggunakan teknik purposive sampling, dibagi menjadi dua kelompok berdasarkan jenis kelamin. Pengambilan data dilakukan dengan metode lipstik, di mana lipstik dioleskan pada bibir subjek, kemudian pola sidik bibir ditransfer ke selotip dan didokumentasikan di atas kertas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola sidik bibir tipe II lebih dominan pada laki-laki (40%), sedangkan tipe I lebih umum pada perempuan (33,3%). Pola sidik bibir tipe I, III, IV, dan V tidak terdeteksi dalam pengamatan ini. Analisis data dilakukan menggunakan uji chi-square, dengan nilai (P<0,05). Penelitian ini membuktikan adanya perbedaan signifikan antara pola sidik bibir laki-laki dan perempuan pada mahasiswa angkatan 2021 dengan pola sidik bibir tipe II sebanyak 56,7% dan tipe I sebanyak 43,3%.