PENGARUH PROGRAM PEMUTIHAN PAJAK KENDARAAN BERMOTOR, KONDISI KEUANGAN, KESADARAN WAJIB PAJAK, SANKSI PAJAK, DAN SAMSAT DRIVE-THRU TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DI KANTOR SAMSAT GIANYAR

Kepatuhan pajak adalah wajib pajak yang memiliki ketersediaan dalam memenuhi kewajiban pajaknya sesuai dengan aturan yang berlaku tanpa adanya pemeriksaan, peringatan, maupun ancaman dari sanksi hukum. Kepatuhan wajib pajak penting mengingat sistem perpajakan Indonesia menganut sistem self assessment yang dalam prosesnya memberikan kepercayaan kepada wajib pajak untuk menghitung, membayar, dan melapor kewajiban pajaknya secara mandiri. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori atribusi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh program pemutihan pajak kendaraan bermotor, kondisi keuangan, kesadaran wajib pajak, sanksi pajak, dan samsat drive- thru.
Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah wajib pajak kendaraan bermotor di Kantor Samsat Gianyar per 31 Desember 2023 sejumlah 221.858. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 orang yang dihitung menggunakan rumus slovin. Metode penentuan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode accidental sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel program pemutihan pajak kendaraan bermotor, kondisi keuangan, kesadaran wajib pajak, sanksi pajak, dan samsat drive-thru berpengaruh positif terhadap kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor di Kantor Samsat Gianyar. Bagi penelitian selanjutnya diharapkan menambah variabel independen lain seperti tarif pajak, denda pajak, program e- samsat, sehingga hasil penelitian berikutnya diharapkan mampu dalam memprediksi kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor.