ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MANAJEMEN PAJAK PADA PERUSAHAAN INFRASTRUKTUR

Sektor infrastruktur memiliki peran strategis dalam mendukung pembangunan nasional dan membutuhkan strategi manajemen pajak yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh profitabilitas, leverage, struktur modal, intensitas aset tetap, dan ukuran perusahaan terhadap manajemen pajak pada perusahaan infrastruktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2020-2023, dengan menggunakan pendekatan teori agensi.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan regresi linear berganda. Data yang dianalisis merupakan data sekunder berupa laporan keuangan tahunan dari 49 perusahaan sektor infrastruktur yang terdaftar di BEI, dengan total 196 observasi selama periode penelitian. Uji asumsi klasik dilakukan untuk memastikan validitas dan reliabilitas model penelitian, menggunakan perangkat lunak SPSS sebagai alat analisis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas, leverage, dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap manajemen pajak. Di sisi lain, intensitas aset tetap memiliki pengaruh negatif signifikan, sedangkan struktur modal tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap manajemen pajak. Temuan ini mengindikasikan bahwa manajemen pajak di sektor infrastruktur lebih banyak dipengaruhi oleh faktor eksternal, seperti kebijakan perpajakan pemerintah, dibandingkan faktor-faktor internal perusahaan. Berdasarkan hasil penelitian, disarankan agar perusahaan infrastruktur lebih mengoptimalkan pengelolaan aset tetap, termasuk memanfaatkan manfaat penyusutan secara maksimal untuk efisiensi pajak. Penelitian ini juga merekomendasikan studi lanjutan yang mencakup variabel lain, seperti insentif pajak atau tata kelola perusahaan, serta memperluas cakupan sektor untuk memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang determinan manajemen pajak.