PENGARUH PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI, KEMAMPUAN TEKNIK PERSONAL, KETERLIBATAN PENGGUNA DAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI, TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI AKUTANSI DENGAN DUKUNGAN MANAJEMEN PUNCAK SEBAGAI VARIABEL MODERASI PADA LEMBAGA PERKREDITAN DESA KECAMATAN GIANYAR

Perkembangan teknologi informasi telah mendorong perubahan signifikan dalam penggunaan sistem informasi dari manual menjadi terkomputerisasi, termasuk pada Lembaga Perkreditan Desa (LPD). Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pemanfaatan teknologi informasi, kemampuan teknik personal, keterlibatan pengguna, dan pengembangan sistem informasi terhadap kinerja sistem informasi akuntansi (SIA) dengan dukungan manajemen puncak sebagai variabel moderasi. Populasi penelitian adalah 204 karyawan dari 33 LPD di Kecamatan Gianyar, dengan sampel sebanyak 77 orang yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data menggunakan Moderating Regression Analysis (MRA).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan teknologi informasi, kemampuan teknik personal, dan pengembangan sistem informasi berpengaruh positif terhadap kinerja SIA, sedangkan keterlibatan pengguna tidak berpengaruh. Dukungan manajemen puncak memperlemah pengaruh kemampuan teknik personal terhadap kinerja SIA, tetapi tidak memoderasi pengaruh pemanfaatan teknologi informasi, keterlibatan pengguna, dan pengembangan sistem informasi.
Penelitian ini diharapkan memberikan rekomendasi bagi pengelola LPD untuk meningkatkan investasi dalam teknologi informasi, memberikan pelatihan teknis, dan mendorong dalam pengembangan sistem informasi. Dukungan konsistensi manajemen puncak juga penting untuk meningkatkan efisiensi operasional dan akuntabilitas. Penelitian ini memberikan kontribusi teoritis dan praktis bagi pengelolaan sistem informasi akuntansi di lembaga keuangan mikro.