EFEKTIVITAS PEMBERIAN EKSTRAK DAUN MAHKOTA DEWA (Phaleria Macrocarpa) TERHAPAD JUMLAH SEL NEUTROFIL PADA PROSES PENYEMBUHAN LUKA INSISI TIKUS WISTAR (Rattus norvegicus)

DEWI, IDA AYU AGUNG SANTIKA (2024) EFEKTIVITAS PEMBERIAN EKSTRAK DAUN MAHKOTA DEWA (Phaleria Macrocarpa) TERHAPAD JUMLAH SEL NEUTROFIL PADA PROSES PENYEMBUHAN LUKA INSISI TIKUS WISTAR (Rattus norvegicus). Other thesis, Universitas Mahasaraswati Denpasar.

[thumbnail of BAB I-II] Text (BAB I-II)
823.FKG (2106122010108)-17-22.pdf - Other

Download (171kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
823.FKG (2106122010108).pdf - Other
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Luka adalah diskontinuitas dari suatu jaringan. Luka merupakan kerusakan pada struktur anatomi kulit yang menyebabkan terjadinya gangguan kulit. Penyembuhan luka terjadi karena adanya respon alami terhadap suatu jaringan, dan merupakan suatu kaskade kompleks dari peristiwa seluler. Penyembuhan luka terdiri dari beberapa komponen mediator salah satunya adalah sel neutrofil. Saat ini sedang banyak dikembangkan tanaman-tanaman yang berkhasiat sebagai pengobatan alternatif dalam penyembuhan luka salah satunya tanaman mahkota dewa. Mahkota dewa mengandung senyawa aktif diantaranya saponin, flavonoid, dan alkaloid. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pemberian ekstrak daun mahkota dewa (Phaleria macrocarpa) terhadap jumlah sel neutrofil pada proses penyembuhan luka insisi tikus wistar (Rattus norvegicus). Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium secara in vivo menggunakan rancangan the post test-only control group design dengan menggunakan 30 ekor tikus wistar yang dibagi menjadi 5 kelompok, yaitu kelompok kontrol positif diberi Povidone Iodine, kelompok kontrol negatif diberi NaCl 0,9%, kelompok perlakuan diberi ekstrak daun mahkota dewa konsentrasi 70%, kelompok perlakuan diberi ekstrak daun mahkota dewa konsentrasi 80%, dan kelompok perlakuan diberi ekstrak daun mahkota dewa konsentrasi 90%. Uji in vivo ini dilakukan dengan membuat luka insisi pada tikus wistar dan diberikan ekstrak daun mahkota dewa konsentrasi 70%, 80% dan 90% dua kali sehari selama lima hari. Tikus wistar didekapitasi pada hari ke-6 dan dibuat preparat histopatologis dengan pewarnaan Hematoksilin Eosin (HE) untuk mengetahui jumlah sel neutrofil. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan uji one way ANOVA dan dilanjutkan dengan uji LSD. Hasil penelitian ini menunjukkan ekstrak daun mahkota dewa konsentrasi 90% efektif dalam menurunkan sel neutrofil dan tidak memiliki perbedaan yang signifikan dengan kontrol positif yaitu Povidone Iodine. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian ekstrak daun mahkota dewa konsentrasi 90% efektif dalam menurunkan sel neutrofil pada penyembuhan luka insisi tikus wistar.

Item Type: Thesis (Other)
Additional Information: R/823/FKG/2024
Uncontrolled Keywords: ekstrak daun mahkota dewa, jumlah sel neutrofil, penyembuhan luka, luka insisi, tikus wistar
Subjects: F. KEDOKTERAN GIGI (Dentistry)
Divisions: Fakultas Kedokteran Gigi > Pendidikan Kedokteran Gigi
Depositing User: kadek gandarini
Date Deposited: 14 May 2025 02:32
Last Modified: 14 May 2025 02:32
URI: http://eprints.unmas.ac.id/id/eprint/8401

Actions (login required)

View Item
View Item