PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE DAN KINERJA KEUANGAN TERHADAP FINANCIAL DISTRESS PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PADA TAHUN 2020-2022

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tata kelola perusahaan dankinerja keuangan terhadap financial distress pada perusahaan sub sektor industribarang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2020-2022.Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 63 perusahaan dengan menggunakanmetode purposive sampling dan menggunakan analisis regresi linier berganda sebagaialat analisis data. Tata kelola perusahaan diukur melalui variabel kepemilikanmanajerial, kepemilikan institusional, komisaris independen, dan dewan direksi,sedangkan kinerja keuangan diukur melalui likuiditas, leverage, dan profitabilitas.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemilikan manajerial, komisarisindependen, dewan direksi, likuiditas, dan leverage tidak berpengaruh signifikanterhadap financial distress, sedangkan kepemilikan institusional berpengaruh negatif.Lebih lanjut, kinerja keuangan yang diukur melalui profitabilitas mempunyai dampaknegatif terhadap financial distress. Sehingga, aspek spesifik tata kelola perusahaan dankinerja keuangan memainkan peran penting dalam mengelola risiko kesulitankeuangan pada perusahaan sub-sektor industri barang konsumsi.Studi ini memberikan wawasan bagi pemangku kepentingan, regulator, danmanajemen perusahaan untuk meningkatkan praktik tata kelola perusahaan dan kinerjakeuangan guna memitigasi potensi kesulitan keuangan. Mengingat keterbatasannya,penelitian ini dibatasi pada subsektor industri barang konsumsi dan menyarankanpenelitian lebih lanjut dengan memperluas cakupan sektor dan mengeksplorasi variabelindependen tambahan.