PENGARUH KARAKTERISTIK INDIVIDU, ORIENTASI KERJA, DAN PENEMPATAN PEGAWAI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA DINAS KEBUDAYAAN KABUPATEN BADUNG

Permasalahan kinerja pegawai diketahui pada indikator waktu kerja. Hal ini dikarenakan pegawai belum mampu melakukan pekerjaan dengan baik. Pegawai merasakan bahwa kemampuan kerja yang dimiliki saat ini sudah tidak sebanding dengan tuntutan pekerjaan. Kantor dirasa kurang mampu memberikan sambutan hangat berupa keramahan kepada pegawai baru. Rendahnya sikap pegawai dalam menerima tanggungjawab kerja, sehingga banyak pekerjaan yang terbengkalai dan tidak terselesaikan tepat waktu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh karakteristik individu, orientasi kerja dan penempatan pegawai terhadap kinerja pegawai pada Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung. Penelitian ini dilakukan di Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung dengan menggunakan populasi dan sampel sebanyak 45 pegawai. Teknik penentuan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode sampling jenuh atau metode sensus. Pengumpulan data dilakukan melalui dokumentasi, wawancara dan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda yang diolah menggunakan software SPSS versi 23. Bedasarkan hasil analisis, penelitian ini menunjukan bahwa karakteristik individu berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung. Orientasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung. Penempatan pegawai berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung