STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA KRUPUK KULIT IKAN TUNA UD PUTRA SUSILA KECAMATAN DENPASAR SELATAN

Krupuk kulit ikan tuna merupakan salah satu komoditas ikan yang sangar potensial untuk dikembangkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor internal dan eksternal dalam pengembangan usaha krupuk kulit ikan tuna dan untuk menganalisis bagaimana strategi pengembangan usaha krupuk kulit ikan tuna. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dan kuantitatif. Lokasi penelitian krupuk kulit ikan tuna adalah Jalan Diponogoro Gang Pantusari, No. 44, banjar ambengan, Denpasar Selatan. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuisioner dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity Dan Threat). Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor internal yang mempengaruhi strategi pengembangan krupuk kulit ikan tuna terdiri dari kekuatan dan kelemahan. Faktor kekuatan memiliki nilai yang sama yaitu 0,48 (kuat), sedangkan faktor kelemahan yaitu persediaan bahan baku yang kurang optimal dan tidak ada penyuluhan dan pelatihan bagi karyawan dengan masingmasing nilai yaitu 0,12 (lemah). Faktor peluang memiliki nilai yang sama di setiap peryataanya yaitu 0,64 (kuat) sedangkan faktor ancaman yaitu naiknya harga bahan penunjang,perusahaan pesaing, persaingan harga 0,16 (lemah).Strategi pengembangan krupuk kulit ikan tuna mempertahankan kualitas produk sesuai dengan standar untuk memenuhi permintaan konsumen,memperbanyak produksi agar mampu bersaing dengan perusahaan pesaing,mengoptimalkan produksi agar mampu bersaing dengan perusahaan pesaing dang meningkatkan modal untuk meningkatkan kapasitas produksi.