ANALISIS PEMASARAN SAWI HIJAU DI SUBAK SEMBUNG UMA PALAK KECAMATAN DENPASAR UTARA, KOTA DENPASAR

Sawi Hijau ditanam di ketinggian 5 meter sampai dengan 1.200 meter dpl. Seperti yang sudah dibahas, pada aspek budidaya Nampak tidak terdapat permasalahan signifikan pada pengembangan tanaman sawi, namun seringkali petani menghadapi permasalahan pada aspek pemasaran. Tujuan dari penelitian yang berjudul Analisis Pemasaran Sawi Hijau Di Subak Sembung Uma Palak Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar untuk menganalisis pemasaran sawi hijau di Subak Sembung. Penelitian ini dilakukan pada bulan November – Desember 2023. Lokasi penelitian di tentukan oleh metode purposive sedangangkan sampel responden ditentukan dengan teknik sensus sampling dengan jumlah responden 5 orang. Metode analisis dalam penelitian ini mengunakan saluran pemasaran, marjin pemasaran, dan Farmer’s Share. Hasil dari penelitian analisis pemasaran dapat dilihat pada saluran pemasaran, marjin pemasaran, dan Farmer’s Share di sebut : a. terdapat tiga pola saluran pemasaran, saluran pemasaran pola I : Petani – Konsumen, Pola II : Petani – Pengepul – Pengecer – Konsumen, Pola III : Petani – Pengepul – Pedagang Besar – Konsumen. b. margin pemasa yang tertinggi diperoleh pola III dengan margin sebesar Rp. 5.500,. dan marjin yang terendah diperoleh saluran I dengan total marjin Rp. 0,. c. hasil analisis Farmer’s Share menunjukan saluran pemasaran I yang paling efisien karena memiliki persentase sebesar 100 %. Hal ini disebabkan proses pemasaran sawi langsung ke konsumen.