PENGARUH INTERVAL PEMBERIAN PUPUK DAUN CAIR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN TERUNG UNGU (SOLANUM MELONGENA L.)

Dalam upaya meningkatkan produktivitas tanaman terung, maka perlu usahapemakaian pupuk sebagai sumber hara dan pemupukan dapat dilakukan melalui tanah dan daun. Pupuk organik cair adalah jenis pupuk berbentuk cair tidak padat. Pupuk cair mudah larut pada tanh dan membawa unsur-unsur penting untuk pertumbuhan tanaman. Pupuk organik cair mempunyai banyak kelebihan diantaranya pupuk tersebut mengandung zat tertentu seperti mikroorganisme yang jarang terdapat dalam pupuk organik padat dalam bentuk kering ( Adisarwanto, 2008).Salah satu pupuk organik daun cair adalah pupuk organik cair Multi Flora dan penggunaan merupakan hal yang mendukung diterapkannya pertanian organik yang ramah lingkungan.Berdasarkan hal tersebut diatas maka, penulis melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Interval Waktu Pemberian Pupuk Daun Cair Multi Flora Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Terong Ungu (Solanum melongena, L)” yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk daun cair Multi Flora dan mengetahui pengaruh perbedaan interval waktu pemberian pupuk daun cair Multi Flora terhadap pertumbuhan dan hasil terung ungu (Solanum Melongena, L) Penelitian ini dilaksanakan diareal sawah di Desa Sumerta Kaja Kecamatan Denpasar Timur Kota Denpasar. Penelitian dimulai bulan Februari sampai April 2019.Penelitian ini dilaksanakan menggunakan pola percobaan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 5 ulangan. Perlakuan yang dicoba terdiri dari 5 pemberian pupuk daun cair “Multi Flora”, termasuk kontrol (tanpa pemberian pupuk) yaitu : WK=Tanpa pemberian pupuk ; W2= Interval waktu pemberian pupuk setiap 2 hari ;W3= Interval waktu pemberian pupuk setiap 3 hari ; W4= Interval waktu pemberian pupuk setiap 4 hari; W5= Interval waktu pemberian pupuk setiap 5 hari. Dari hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian ini maka dapat disimpulan sebagai berikut :(1).Interval waktu pemberian pupuk daun cair Multi Flora yang berbeda yaitu interval waktu pemberian pupuk 2 hari , interval waktu pemberian pupuk 3 hari, interval waktu pemberian pupuk 4 hari, interval waktu pemberian pupuk 5 hari dan tanpa pemberian pupuk sangat mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tanaman terung ungu (2).Interval waktu pemberian pupuk daun cair Multi Flora yang berbeda memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan tanaman terung ungu dimana interval waktu pemberian pupuk 3 hari setelah tanam, memberikan pertumbuhan tertinggi yaitu tinggi tanaman mencapai 83,60 cm; jumlah daun mencapai 74,20 helai dan jumlah cabang mencapai 15,20 buah (3). Interval waktu pemberian pupuk daun cair Multi Flora yang berbeda memberikan pengaruh nyata terhadap hasil terung ungu dimana interval waktu pemberian pupuk 3 hari setelah tanam,memberikan hasil tertinggi yaitu jumlah buah panen total mencapai 15,80 buah dan berat buah total panen pertanaman mencapai 3,48 kg.Dari kesimpulan hasil penelitian ini maka dapat disampaikan saran bahwa dalam usaha budidaya terong ungu untuk mendapatkan pertumbuhan dan hasil yang yang lebih baik sebaiknya menggunakan salah satu pupuk daun yaitu pupuk daun cair Multi Flora dan diberikan dengan interval waktu 3 hari sekali mulai umur 3 minggu setelah tanam.