PENERAPAN AWIG-AWIG DESA ADAT BLAHKIUH TERHADAP BHAYA LAN DUSTA DI DESA ADAT BLAHKIUH, KABUPATEN BADUNG

Masyarakat adat merupakan kelompok masyarakat yang memiliki asal usul leluhur secara turun temurun di wilayah gegrafis tertentu serta memiliki sistem nilai, ideologi, ekonomi, budaya, politik, dan wilayah sendiri. Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Bali No 4 Tahun 2019 tentang Desa Adat di Bali yang dimana dijelaskan bahwa desa adat sendiri memiliki wewenang untuk mengatur otonomi wilayahnya sendiri. Dengan demikian Desa Adat di Bali memiliki wewenang tersendiri, dan aturan-aturan setiap desa adat di Bali tentunya berbeda sesuai dengan desa, kala, patra yang berarti tempat, waktu, identitas/situasi. Aturan yang berada di masing-masing Desa Adat di Bali disebut dengan Awig-awig. Awig-awig merupakan aturan desa adat yang dibuat oleh masyarakat adat, Awig-awig memuat aturan-aturan dasar yang menyangkut wilayah adat, krama desa adat, keagamaan serta sanksi. Desa Adat Blahkiuh memiliki aturan hukum berupa awig-awig desa adat blahkiuh yang dimana dalam awig-awig desa adat blahkiuh memuat aturan indik bhaya lan dusta. Aturan bhaya lan dusta tersebut merupakan aturan dimana mengatur keamanan desa adat itu tersendiri dari marabahaya dan perbuatan tidak baik.