PENGARUH PEMAHAMAN PAJAK, KUALITAS PELAYANAN, PEMERIKSAAN PAJAK, SANKSI PERPAJAKAN DAN KEMUDAHAN ADMINISTRASI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK DALAM MEMBAYAR PAJAK HOTEL PADA BADAN PENDAPATAN DAERAH KOTA DENPASAR

Menurut Peraturan Daerah Kota Denpasar No. 5 Tahun 2011, bahwa pajak hotel merupakan sumber pendapatan daerah yang penting untuk membiayai pelaksanaan pemerintahan daerah dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Dengan demikian, penerimaan dari sektor pariwisata dalam bentuk pajak hotel menjadi sangat penting. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris pengaruh pemahaman pajak, kualitas pelayanan, pemeriksaan pajak, sanksi perpajakan dan kemudahan administrasi perpajakan terhadap kepatuhan wajib pajak dalam membayar pajak hotel pada badan pendapatan daerah kota denpasar. Populasi dalam penelitian ini adalah wajib pajak hotel yang terdaftar di Badan Pendapatan Daerah Kota Denpasar (BAPENDA) berjumlah 599 wajib pajak hotel. Metode penentuan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode accidental sampling, jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sejumlah 100 wajib pajak hotel. Perhitungan penentuan sampel dengan menggunakan rumus Slovin Husein. Hasil dari kuesioner penelitian ini diukur dengan menggunakan skala likert. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman perpajakan, kualitas pelayanan pemeriksaan pajak, sanksi perpajakan dan kemudahan administrasi perpajakan berpengaruh positif terhadap kepatuhan wajib pajak hotel. Penelitian selanjutnya dapat mengembangkan penelitian ini dengan menggunakan variabel lain yang secara teori mempunyai pengaruh terhadap kepatuhan.