FORMULASI TABLET EKSTRAK DAUN KELOR (Moringa oleifera L.) DENGAN VARIASI KONSENTRASI MALTODEKSTRIN SEBAGAI BAHAN PENGIKAT

Antioksidan dapat menangkal radikal bebas dan meningkatkan sistemkekebalan tubuh. Daun kelor (Moringa oleifera L.) adalah salah satu tanaman yangterbukti mengandung antioksidan dan sebagai imunomodulator dapatmeningkatkan jumlah sel darah putih dan sel imunoglobulin secara signifikan,sehingga merangsang respon imun humoral dan seluler. Penelitian ini bertujuanmemformulasikan ekstrak daun kelor dalam sediaan tablet dengan menggunakanmaltodekstrin sebagai pengikat dan melihat pengaruhnya terhadap mutu fisik tablet.Tablet ekstrak daun kelor diformulasikan menjadi 4 formula dengan variasikonsentrasi maltodekstrin 4%, 6%, 8%, dan 10%. Metode yang digunakan dalampembuatan tablet adalah granulasi basah. Sebelum dicetak granuh harus memenuhievaluasi persyaratan mutu fisik yang meliputi kadar air dan sifat alir. Pengujianmutu fisik yang dilakukan meliputi uji organoleptis, uji keseragaman bobot, ujikeseragaman ukuran, uji kekerasan, uji friabilitas dan uji waktu hancur. Analisisdata yang digunakan adalah uji normalitas Shapiro-Wilk, uji beda Kruskal-Wallisdan Mann-Whitney dengan taraf kepercayaan 95%.Berdasarkan hasil penelitian, rendemen ekstrak yang diperoleh sebesar25,2 %. Dari evaluasi mutu fisik granul telah memenuhi persyaratan, kemudianditinjau dari pengujian mutu fisik tablet yakni pada uji keseragaman bobot, ujikeseragaman ukuran, uji kekerasan, uji friabilitas dan uji waktu hancur seluruhtablet ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera L.) dengan konsentrasimaltodekstrin 4%, 6%, 8%, dan 10% sebagai bahan pengikat tidak memenuhipersyaratan mutu fisik sediaan tablet dan terdapat perbedaan bermakna mutu fisiktablet ekstrak etanol daun kelor dengan pengikat maltodekstrin 4%, 6%, 8%, dan10%.