Lasmiani, Ni Made Evi (2024) Penentuan Potensi Tabir Surya dan Nilai Sun Protection Factor (SPF) Sediaan Krim Ekstrak Etanol Bunga Kenanga (Cananga odorata (Lamk.) Hook.) dengan Metode Spektrofotometri Uv-Vis. Other thesis, Universitas Mahasaraswati Denpasar.
![[thumbnail of Bab I-II]](https://eprints.unmas.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
R.191.FF-S1_BAB I-II.pdf - Other
Download (887kB)
![[thumbnail of Full text]](https://eprints.unmas.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
R.191.FF-S1.pdf - Other
Restricted to Registered users only
Download (4MB)
Abstract
Tabir surya merupakan senyawa yang secara fisik atau kimia dapat digunakan untuk menyerap sinar matahari secara efektif terutama daerah emisi gelombang UV sehingga dapat mencegah gangguan pada kulit akibat pancaran langsung sinar UV. Bunga kenanga (Cananga odorata (Lamk.) Hook.) diketahui memiliki kandungan senyawa flavonoid dan tanin yang dapat dimanfaatkan sebagai perlindungan kulit terhadap paparan sinar matahari. Tujuan penelitian adalah mengetahui krim tabir surya ekstrak etanol bunga kenanga (Cananga odorata (Lamk.) Hook.) memiliki mutu fisik yang baik dan penentuan nilai SPF, persen trasmisi eritema (%Te) dan persen transmisi pigmentasi (%Tp). Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorium yakni developmental untuk mengembangkan sesuatu, termasuk memformulasikan sediaan untuk menghasilkan produk yang sesuai dengan persyaratan mutu fisik. Proses ekstraksi bunga kenanga dilakukan dengan metode ultrasonik menggunakan pelarut etanol 96%, pembuatan krim ekstrak bunga kenanga sebanyak 3 formula di uji mutu fisik, nilai SPF, %Te dan %Tp. Hasil uji organoleptis pada ketiga formula didapat hasil bentuk sediaan semisolid, warna pada F1 berwarna kuning keputihan, F2 dan F3 bewarna kuning kehijauan dan bau khas bunga kenanga. Uji homogenitas pada setiap formula yaitu homogen. Hasil pH ketiga formula didapatkan nilai rata-rata F1, F2 dan F3 yaitu 6,08-6,24 yang artinya sediaan memenuhi persyaratan uji pH untuk penggunaan pada kulit. Sehingga masih tetap aman untuk digunakan. Dimana sesuai dengan persyaratan krim yang baik (4,5-6,5). Hasil uji daya sebar ketiga formula sesuai rentang krim yang baik (5-7cm) dimana mendapatkan rata-rata daya sebar sediaan krim untuk F1, F2 dan F3 yaitu 6,3- 6,7 cm dapat disimpulkan bahwa ketiga formula memenuhi daya sebar yang baik. Hasil uji daya lekat sediaan krim F1, F2 dan F3 didapat hasil rata-rata 21,26-30,73 detik, ketiga formula memenuhi syarat sediaan topikal yang baik yaitu lebih dari 4 detik. Dari penelitian diperoleh nilai SPF pada F1 yaitu 4,34 sehingga memiliki kategori proteksi sedang, untuk F2 dan F3 yaitu 10,17 dan 11,84 termasuk kedalam kategori proteksi maksimal. Berdasarkan nilai %Te pada F1 yaitu 38,21% tidak masuk kategori aktivitas tabir surya, sedangkan untuk F2 dan F3 yaitu 10,05% dan 6,76% termasuk kedalam kategori suntan standar. Berdasarkan hasil nilai %Tp pada F1 yaitu 57,69% termasuk kedalam kategori suntan standar, sedangkan F2 dan F3 yaitu 26,84% dan 20,66% termasuk kedalam kategori sunblock / total block.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Additional Information: | R/191/FF-S1/2024 |
Uncontrolled Keywords: | Bunga Kenanga, Flavanoid, Tanin, Potensi Tabir Surya |
Subjects: | F. FARMASI > Tabir surya |
Divisions: | Fakultas Farmasi > Sarjana Farmasi |
Depositing User: | bagus indra |
Date Deposited: | 18 Jul 2024 04:13 |
Last Modified: | 18 Jul 2024 04:13 |
URI: | http://eprints.unmas.ac.id/id/eprint/6719 |