Formulasi dan Evaluasi Stabilitas Fisik Sediaan Body Butter Minyak Atsiri Sereh Wangi (Cymbopogon nardus)

Putra, Gusti Putu Ngurah Frisky Arnata (2024) Formulasi dan Evaluasi Stabilitas Fisik Sediaan Body Butter Minyak Atsiri Sereh Wangi (Cymbopogon nardus). Diploma thesis, Universitas Mahasaraswati Denpasar.

[thumbnail of Bab I-II] Text (Bab I-II)
R.772.FF-D3_BAB I-II.pdf - Other

Download (472kB)
[thumbnail of Full text] Text (Full text)
R.772.FF-D3.pdf - Other
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Kosmetik saat ini sudah menjadi kebutuhan mendasar bagi manusia. Kebutuhan akan kosmetik tidak hanya digunakan untuk fungsi estetika saja, melainkan kosmetik juga memiliki fungsi pemeliharaan yaitu merawat kulit yang rusak. Kulit kering merupakan salah satu kerusakan pada kulit yang dapat mengganggu kesehatan dan penampilan. Kulit kering dapat disebabkan oleh banyak faktor seperti paparan sinar UV yang dapat menimbulkan radikal bebas. Salah satu sediaan kosmetik yang baik untuk melembabkan kulit adalah body butter. Agar body butter dapat bekerja dengan optimal untuk melembabkan kulit sekaligus menangkal radikal bebas maka dibutuhkanya zat aktif yang mengandung antioksidan. Sereh wangi (Cymbopogon nardus) merupakan salah satu tanaman yang telah dilaporkan potensinya sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian mutu fisik body butter minyak atsiri sereh wangi dengan mutu fisik sediaan sejenis yang beredar dipasaran serta mengetahui stabilitas fisik sediaan setelah dilakukan uji sentrifugasi, cycling test dan disimpan dalam suhu ruang selama satu bulan. Penelitian ini merupakan penelitian laboratorium murni dengan tujuan developmental (pengembangan). Body butter dibuat tiga formula dengan variasi konsentrasi minyak atsiri sereh wangi 2%, 4% dan 6%. Uji mutu fisik yang dilakukan meliputi uji organoleptis, homogenitas, pH, daya sebar dan daya lekat. Selain mutu fisik, sediaan juga diamati stabilitas fisiknya dengan uji sentrifugasi, cycling test dan disimpan pada suhu ruang selama satu bulan. Ketiga formula memiliki karakteristik yang sama yaitu konsistensi setengah padat, warna krem dan bau sereh wangi. Sediaan memenuhi syarat homogenitas dan rentang pH yang baik yaitu 6. Sediaan memiliki rentang daya sebar 3,5-3,53 cm dan rentang daya lekat 5,59-5,86 detik. Uji stabilitas dengan metode sentrifugasi dan cyling test sediaan tidak menunjukan terjadi pemisahan fase. Setelah disimpan selama satu bulan pada suhu ruang, secara organoleptis, homogenitas dan pH tidak menunjukan terjadinya perubahan, serta daya sebar sediaan berada pada rentang 3,51-3,56 cm dan daya lekat pada rentang 5,67-5,86 detik. Dapat disimpukan bahwa ketiga sedian body butter minyak atsiri sereh wangi memiliki mutu fisik yang sesuai dengan mutu fisik sediaan sejenis yang beredar di pasaran dan stabil secara fisik setelah dilakukan uji sentrifugasi, cycling test dan disimpan pada suhu ruang selama satu bulan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: R/772/FF-D3/2024
Uncontrolled Keywords: body butter, minyak atsiri, mutu fisik, sereh wangi, stabilitas fisik
Subjects: F. FARMASI > Minyak Atsiri
Divisions: Fakultas Farmasi > Diploma Tiga Farmasi
Depositing User: bagus indra
Date Deposited: 11 Jul 2024 05:25
Last Modified: 11 Jul 2024 05:43
URI: http://eprints.unmas.ac.id/id/eprint/6686

Actions (login required)

View Item
View Item