PENGARUH FRAUD TRIANGLE, KESESUAIAN KOMPENSASI, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP TINDAKAN KECURANGAN (STUDI PADA LPD DI KECAMATAN TEJAKULA)

Fraud atau kecurangan diartikan sebagai tidakan penipuan atau kekeliruan yang dibuat oleh seseorang yang mengetahui bahwa kekeliruan tersebut dapat mengakibatkan beberapa manfaat yang tidak baik kepada individu atau entitas maupun pihak lain. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan memperoleh bukti empiris pengaruh fraud triangle (tekanan, kesempatan, rasionalisasi), kesesuaian kompensasi, dan kepuasan kerja terhadap tindakan kecurangan pada LPD di Kecamatan Tejakula. Populasi penelitian ini adalah karyawan yang bekerja pada 13 LPD di Kecamatan Tejakula. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 50 karyawan yang ditentukan berdasarkan metode purposive sampling. Uji analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tekanan, kesempatan, dan rasionalisasi berpengaruh positif terhadap tindakan kecurangan. Sedangkan kesesuaian kompenssi dan kepuasan kerja berpengaruh negative terhadap tindakan kecurangan. Penelitian selanjutnya dapat mengembangkan penelitian ini dengan menggunakan variabel lain yang secara teori mempunyai pengaruh terhadap tindakan kecurangan.