Vinanda, Ketut Adelia (2024) Formulasi dan Uji Mutu Fisik Emulsified Body Butter Susu Kambing dengan Variasi Konsentrasi Emulsifying Wax Sebagai Emulgator. Diploma thesis, Universitas Mahasaraswati Denpasar.
![[thumbnail of Bab I-II]](https://eprints.unmas.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
R.756.FF-D3 (2109484010013)_BAB I-II.pdf - Other
Download (6MB)
![[thumbnail of Full text]](https://eprints.unmas.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
R.756.FF-D3 (2109484010013).pdf - Other
Restricted to Registered users only
Download (16MB)
Abstract
Kulit berperan penting dalam melindungi tubuh dan menjaga keseimbangan cairan. Kulit sehat mengandung lebih dari 10% air pada lapisan stratum korneum. Gangguan keseimbangan cairan menyebabkan kulit kering, menurunkan kualitas hidup, dan mengganggu penampilan. Kandungan asam lemak, vitamin A dan E serta asam alfa hidroksi dalam susu kambing diketahui memiliki manfaat dalam melembabkan dan menutrisi kulit, menjadikannya bahan potensial untuk produk perawatan kulit seperti emulsified body butter. Emulsifying wax merupakan emulgator non-ionik untuk emulsi minyak dalam air yang tidak terpengaruh oleh konsentrasi elektrolit moderat dan stabil pada rentang pH yang luas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian mutu fisik emulsified body butter susu kambing dengan emulgator emulsifying wax dengan konsentrasi 4, 5 dan 6% dengan produk sejenis yang beredar di pasaran, serta membandingkan mutu fisik ketiga formula. Metode penelitian ini adalah penelitian laboratorium murni dengan pendekatan developmental. Emulsified body butter dibuat tiga formula dengan konsentrasi emulsifying wax berturut-turut 4, 5 dan 6%. Mutu fisik sediaan yang diuji meliputi organoleptik, homogenitas, pH, daya sebar, daya tercuci dan daya adhesi, stabilitas fisik sediaan diuji dengan sentrifugasi dan cycling test. Mutu fisik yang bersifat kuantitatif dianalisis menggunakan perangkat lunak SPSS dengan taraf kepercayaan 95%. Ketiga formula emulsified body butter berwarna putih, konsistensi semi padat dan bau khas frangipani. Ketiga sediaan memenuhi syarat homogenitas dan tidak tercuci air. Sediaan memiliki pH 6,14-6,32, daya sebar 176,07-292,22 g.cm/detik, daya adhesi 7,68-13,31 detik, dan tidak mengalami pemisahan fase setelah uji sentrifugasi dan cycling test. Emulsified body butter dengan konsentrasi emulsifying wax 5% memenuhi standar mutu fisik produk sejenis di pasaran. Sediaan dengan konsentrasi emulsifying wax 4, 5 dan 6% memiliki mutu fisik (pH, daya sebar dan daya adhesi) berbeda bermakna.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | R/756/FF-D3/2024 |
Uncontrolled Keywords: | emulsified body butter, emulsifying wax, kulit kering, mutu fisik, susu kambing |
Subjects: | F. FARMASI > Susu Kambing |
Divisions: | Fakultas Farmasi > Diploma Tiga Farmasi |
Depositing User: | bagus indra |
Date Deposited: | 06 Jul 2024 02:45 |
Last Modified: | 06 Jul 2024 02:45 |
URI: | http://eprints.unmas.ac.id/id/eprint/6615 |