Uji Efektivitas Antibakteri Ekstrak Daun Dewandaru (Eugenia uniflora L.) Dalam Menghambat Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus Dengan Metode Difusi Agar

Dewi, Ni Kadek Mila Seni Puspita (2024) Uji Efektivitas Antibakteri Ekstrak Daun Dewandaru (Eugenia uniflora L.) Dalam Menghambat Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus Dengan Metode Difusi Agar. Diploma thesis, Universitas Mahasaraswati Denpasar.

[thumbnail of Bab I-II] Text (Bab I-II)
R.739.FF-D3 (2109484010068)_BAB I-II.pdf - Other

Download (191kB)
[thumbnail of Full text] Text (Full text)
R.739.FF-D3 (2109484010068).pdf - Other
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Penyakit infeksi merupakan salah satu permasalahan dalam bidang kesehatan yang terus berkembang. Infeksi merupakan penyakit yang dapat ditularkan mulai dari satu orang ke orang lain atau dari hewan ke manusia. Infeksi dapat disebabkan oleh mikroorganisme seperti virus, bakteri, jamur, dan protozoa. Salah satu bakteri yang dapat menginfeksi adalah bakteri Staphylococcus aureus. Bakteri Staphylococcus aureus merupakan bakteri gram positif yang dapat menghasilkan pigmen kuning, bersifat aerob dan koloninya cenderung berbentuk bulat seperti buah anggur. Bakteri Staphylococcus aureus dapat menginfeksi kulit namun bakteri ini dapat menyebabkan penyakit seperti pneumonia dan gangguan otot seperti arthritis. Pneumonia merupakan salah satu infeksi akut pada parenkim paru, bronkiolus respiratorius dan alveoli. Salah satu tanaman yang dapat digunakan sebagai antibakteri adalah tanaman Dewandaru (Eugenia uniflora L). Dewandaru merupakan salah satu tanaman yang banyak mengandung senyawa yang dapat dimanfaatkan diantaranya adalah tanin, steroid, saponin, triterpen dan minyak atsiri yang mempunyai aktivitas antimikroba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun dewandaru (Eugenia uniflora L.) terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dan untuk mengetahui pada konsentrasi berapakah pemberian ekstrak dewandaru memberikan efek terbaik dilihat dari zona hambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Dilakukan uji aktivitas antibakteri dari ekstrak etanol daun dewandaru (Eugenia uniflora L.) pada bakteri Staphylococcus aureus, dengan menggunakan metode disc diffusion. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi, Fakultas Farmasi, Universitas Mahasaraswati Denpasar. Proses ekstraksi daun dewandaru menggunakan pelarut etanol 70%. Konsentrasi ekstrak yang digunakan adalah 10%; 15%; 20%; 25%; 30%. Kontrol positif yang digunakan adalah Ciprofloxacin dengan konsentrasi 10%. Kontrol negatif yang digunakan merupakan larutan CMC. Menggunakan metode disc diffusion untuk mengukur zona jernih dengan satuan milimeter (mm) terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ekstrak daun dewandaru membentuk zona bening dengan kategori aktifitas kuat terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Kontrol negatif tidak menunjukan zona bening dengan diameter zona hambat 0 mm. Kontrol positif memberikan hasil efektifitas yang sangat kuat dengan diameter 28 mm dan hasil ekstrak etanol daun dewandaru mempunyai aktifitas antibakteri kategori kuat dengan diameter 18 mm.

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: R/739/FF-D3/2024
Uncontrolled Keywords: ciprofloxacin, dewandaru (Eugenia uniflora L.), staphylococcus aureus, zona jernih
Subjects: F. FARMASI > Daun dewandaru
Divisions: Fakultas Farmasi > Diploma Tiga Farmasi
Depositing User: bagus indra
Date Deposited: 05 Jul 2024 03:26
Last Modified: 05 Jul 2024 03:26
URI: http://eprints.unmas.ac.id/id/eprint/6597

Actions (login required)

View Item
View Item