Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Turnover Intention PT Bintang Bali Indah dengan Komitmen Organisasi sebagai Variabel Mediasi

Turnover intention atau niat untuk keluar adalah hal yang sering dan selalu terjadi dalam perusahaan. Namun, apabila intensinya tinggi maka akan menjadi salah satu permasalahan serius dalam perkembangan suatu perusahaan. Dengan demikian, tugas sebuah perusahaan bukan hanya merekrut sumber daya manusia yang tepat, tetapi juga menciptakan dan mempertahakan sumber daya manusia dalam perusahaan. Oleh karena itu, kunci keberhasilan manajemen kinerja terletak pada pemberdayaan sumber daya manusia yang akan meningkatkan kepuasan kerja. Wibowo (2017) mengemukakan kepuasan kerja akan meningkatkan komitmen dari sumber daya manusia sehingga dapat mengurangi tingkat turnover intention. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh kepuasan kerja terhadap turnover intention PT Bintang Bali Indah dengan komitmen organisasi sebagai variabel mediasi. Sampel penelitian ini dari total populasi sebanyak 226 karyawan adalah berjumlah 69 orang dengan teknik probability sampling yaitu proportionate stratified random sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis jalur (path analysis) dengan metode SEM PLS (Structural Equation Model Partial Least Square) dengan program SmartPLS 4. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepuasan kerja berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap turnover intention sedangkan terhadap komitmen organisasi, kepuasan kerja menunjukkan hasil yang positif dan signifikan. Lalu, komitmen organisasi memiliki pengaruh yang negatif dan tidak signifikan terhadap turnover intention. Dengan demikian, kesimpulan akhir dari penelitian ini yaitu komitmen organisasi tidak mampu memediasi kepuasan kerja terhadap turnover intention. Saran bagi penelitian selanjutnya adalah diharapkan dapat menambahkan variabel lain selain kepuasan kerja dan komitmen organisasi dalam mempengaruhi turnover intention.