PENGARUH UKURAN KAP, TINGKAT PENDIDIKAN, HIRARKI JABATAN, PENGALAMAN AUDITOR, DAN ETIKA TERHADAP PROFESIONALISME AUDITOR PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI BALI

Berkembangnya profesi akuntan publik telah banyak diakui oleh berbagai pihak. Kebutuhan dunia usaha. Pemerintah dan masayarakat luas akan jasa akuntan inilah yang menjadi pemicu berkembangnya dunia akuntan publik. Audit atas laporan keuangan yang dilakukan oleh akuntan publik sebagai pihak ketiga sangat diperlukan untuk meningkatkan kredibilitas sebuah perusahaan, sehingga memperoleh keyakinan bahwa laporan keuangan yang disajikan oleh manajemen dipercaya sebagai dasar dalam pengambilan keputusan. Untuk dapat mempertahankan kepercayaan dari klien dan dari pemakai laporan keuangan lainnya, akuntan publik dituntut untuk memiliki kompetensi yang memadai. Sampel penelitian ini adalah auditor yang bekerja di Kantor Akuntan Publik di Bali. penentuan sampel menggunakan metode sampling jenuh. Data diperoleh dengan membagikan kuesioner secara langsung dan online kepada responden sebanyak 65 dan 60 kuesioner yang kembali. Alat analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel ukuran KAP dan hirarki jabatan tidak berpengaruh terhadap profesionalisme auditor, hal ini ditunjukkan dengan nilai lebih besar dari 0,05. Variabel tingkat pendidikan, pengalaman auditor, dan etika berpengaruh positif terhadap profesionalisme auditor.