Pendapatan Usaha Tani Anggur di Desa Kalianget Kecamatan Seririt Kabupaten Buleleng

Tujuan Penelitian ini, yaitu: (1) Menganalisis biaya produksi usahatani Anggur di Desa Kalianget; (2) Menganalisis Pendapatan, dan Efisiensi usahatani Anggur di Desa Kalianget; dan (3) Menganalisis Pengaruh Luas lahan tanaman Anggur terhadap pendapatan usahataninya. Penelitian dilakukan melalui survey dengan mengambil sampel 25 orang petani Anggur di Desa Kalianget. Analisis deskripsi digunakan untuk menduga parameter biaya, pendapatan dan efisiensi usahatani Anggur. Analisis Regresi digunakan untuk menduga Pengaruh Luas lahan tanaman Anggur terhadap pendapatan usahataninya. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut. Besarnya biaya usahatani Anggur di Desa Kalianget adalah Rp 16.920.600 per luas lahan 56 are atau Rp 30.215.350 per hektar. Pendapatan usahatani Anggur per tahun di Desa Kalianget adalah Rp 79.177.000 per rata-rata luas lahan tanam 56 are atau sekitar Rp 141.387.500/ha dengan efisiensi usahatani sebesar 5,68. Luas lahan tanam Anggur sangat nyata pengaruhnya terhadap pendapatan usahataninya dengan elastisitas factor luas lahan tanam terhadap pendapatan usahatani Anggur sebesar 0853. Berdasarkan temuan yang diperoleh disarankan dalam upaya meningkatkan pendapatan rumah tangga petani utamanya dapat dilakukan dengan peningkatan populasi tanaman Anggur melalui perluasan lahan tanam. Perlu dilakukan kerjasama dengan Lembaga keuangan pedesaan BRI unit atau LPD untuk membiayai peningkatan investasi perluasan lahan tanam. Sarana produksi pupuk yang digunakan dalam usahatani Anggur di Desa Kalianget untuk pupuk Ponska perlu diganti menggunakan pupuk NPK Mutiara yang dapat meningkatkan profitabilitas usahatani Anggur serta meningkatkan pendapatan keluarga.