Pengaruh Rasio Kredit, Rasio Operasional dan Dana Pihak Ketiga terhadap Profitabilitas Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di Kota Denpasar Tahun 2019-2022

Profitabilitas merupakan hal penting yang harus diraih oleh setiap perbankan karena prfitabilitas dapat mempengaruhi keberlanjutan perbankan. Rasio kredit merupakan suatu risiki kegagalan atau ketidakmampuan nasabah dalam mengembalikan pinjaman yang diterima beserta bunganya sesuai jangka waktu yang telah ditentukan. Rasio operasional adalah biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan keuntungan lebih kecil dari pada keuntungan yang diperoleh pengguna aktiva tersebut. Dana pihak ketiga merupakan dana yang bersumber dari masyarakat luas,sumber penting untuk aktivitas operasional bank dan merupakan tolak ukur keberhasilan suatu bank apabila bank dapat menanggung biaya operasinya dari sumber dana ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rasio kredit,rasio operasional dan dana pihak ketiga terhadap profitabilitas Bank Perkreditan Rakyat (BPR) tahun 2019-2022. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu seluruh perusahaan perbankan yang terdapat di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tahun 2019-2022 dengan total 20 perusahaan selama 4 tahun pengamatan. Pegambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan jumlah sampel 80. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis regresi linier berganda. Hasil analisis menunjukan bahwa rasio kredit berpengaruh positif terhadap profitabilitas,rasio operasional berpengaruh positif terhadap profitabilitas, dana pihak ketiga tidak berpengaruh terhadap profitabilitas. Penelitian selanjutnya disarankan untuk dapat memperluas lingkup penelitian dengan menggunakan sampel perusahaan perbankan yang bergerak pada sektor keuangan yang lainnya, seperti BUMN dan bank perkreditan rakyat memiliki karakteristik yang berbeda.