Pengaruh Laba Operasi, Likuiditas, Leverage, Profitabilitas, dan Laba Ditahan Terhadap Peringkat Obligasi Pada Perusahaan Jasa Sektor Keuangan Sub Sektor Bank yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2019 – 2022

Dalam menjalankan aktivitas bisnisnya, perusahaan membutuhkan dana atau modal yang biasanya diperoleh melalui pasar uang dan pasar modal. Pasar modal adalah tempat untuk berbagai instrument keuangan atau sekuritas jangka panjang yang dapat diperjualbelikan. Suatu perusahaan dapat menerbitkan instrument keuangan di pasar modal untuk memperoleh dana. Salah satu fungsi pasar modal adalah memfasilitasi pemindahan dana dari pihak yang surplus kepada pihak yang membutuhkan dana. Salah satu instrument keuangan yang dapat diperjualbelikan di pasar modal adalah obligasi. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh laba operasi, likuiditas, leverage, profitabilitas, dan laba ditahan terhadap peringkat obligasi. Populasi penelitian ini yaitu perusahaan jasa sektor keuangan sub sektor bank yang menerbitkan obligasi dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2019-2022. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 29 perusahaan jasa sektor keuangan sub sektor bank yang ditentukan berdasarkan metode purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa laba operasi, likuiditas, leverage dan laba ditahan tidak berpengaruh terhadap peringkat obligasi, sedangkan profitabilitas berpengaruh positif terhadap peringkat obligasi. Saran bagi penelitian selanjutnya diharapkan dapat menambahkan jenis agen pemeringkat obligasi lain selain dari PEFINDO.