Pengaruh Komitmen Profesi, Komitmen Organisasi, Self Efficacy, Lingkungan Etika, Dan Tingkat Keseriusan Kecurangan Terhadap Niat Melakukan Whistleblowing (Studi Pada LPD Se-Kecamatan Banjarangkan Klungkung)

Whistleblowing menjadi penting dalam mengungkap pelanggaran dan kejahatan di lingkungan organisasi. Seorang whistleblower, yang juga dikenal sebagai pelapor whistleblowing, memiliki pengetahuan mendalam terkait dugaan pelanggaran karena kedekatannya atau keterlibatannya dalam suatu kelompok terorganisir. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui Komitmen Profesi, Komitmen Organisasi, Self Efficacy, Lingkungan Etika, dan Tingkat Keseriusan Kecurangan Terhadap Niat Melakukan Whistleblowing (Studi Pada Lpd Se-Kecamatan Banjarangkan Klungkung). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anggota LPD yang terdata di Kecamatan Banjarangkan, Klungkung. Jumlah anggota LPD yang akan dijadikan sampel dalam penelitian ini adalah 119 dengan teknik pemilihan sampel dengan metode purposive sampling orang anggota. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Komitmen Profesi, Komitmen Organisasi, Self Efficacy, Lingkungan Etika, dan Tingkat Keseriusan Kecurangan berpengaruh Terhadap Niat Melakukan Whistleblowing pada LPD Se-Kecamatan Banjarangkan Klungkung