PENGARUH MEKANISME GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN UKURAN PERUSAHAAN PADA MANAJEMEN LABA DI PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAPAT DI BURSA EFEK INDONESIA

Manajemen laba merupakan campur tangan dari pihak manajer dalam proses penyusunan laporan keuangan eksternal, dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan pribadi. Manajemen laba itu sebagai suatu fenomena yang dipengaruhi oleh berbagai macam faktor yang menjadi pendorong timbulnya fenomena tersebut. Beberapa penelitian mengenai pengaruh mekanisme good corporate governance dan ukuran perusahaan terhadap manajemen laba telah dilakukan, tetapi hasil yang diperoleh masih menunjukkan ketidakkonsistenan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji dan memperoleh bukti empiris pengaruh kepemilikan manejerial, kepemilikan institusional, komposisi dewan komisaris independen, komposisi komposisi komite audit dan ukuran perusahaan pada manajemen laba. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2020-2022. Pemilihan sampel dengan menggunakan metode purposive sampling dan diperoleh sebanyak 76 perusahaan manufaktur yang memenuhi kriteria sampel. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah menggunakan regresi linear berganda. Berdasarkan hasil analisa menunjukkan bahwa kepemilikan manajerial, kepemilikan Institusional dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap manajemem laba. Sedangkan komposisi dewan komisaris independen dan komposisi komite audit berpengaruh negatif terhadap manajemen laba.