PERBANDINGAN KADAR SERAT TOTAL BULUNG SANGU (Gracilaria sp.) SEGAR, REBUS DAN SERBUK AGAR-AGAR BERMEREK

PUTRI, NI MADE RENITA (2021) PERBANDINGAN KADAR SERAT TOTAL BULUNG SANGU (Gracilaria sp.) SEGAR, REBUS DAN SERBUK AGAR-AGAR BERMEREK. Diploma thesis, Universitas Mahasaraswati Denpasar.

[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
181039.pdf - Other
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Rata-rata Konsumsi serat penduduk Indonesia yaitu sebesar 10,5 gram/hari, dimana hal ini masi belum memenuhi kebutuhan serat per hari oleh WHO yaitu sebesar 25-30 gram/ hari. Rumput laut diketahui memiliki kadar serat yang cukup tinggi, salah satu jenis rumput laut yang sering di konsumsi dan dijadikan olahan pangan oleh masyarakat Indonesia adalah jenis Gracilaria. Salah satu jenis rumput laut Gracilaria adalah Bulung Sangu yang tumbuh dengan baik di perairan di Bali. Saat ini data tentang pengaruh perebusan terhadap kadar serat total dari Bulung sangu belum banyak diteliti maka dari itu perlu dilakukan penelitian eksperimental untuk melihat pengaruh perebusan terhadap kadar serat pangan total dari Bulung sangu. Tujuan Penelitian ini adalah sebagai verifikasi/konfirmasi untuk menguji kebenaran sesuatu dalam sediaan/bahan yaitu pengujian kadar serat pangan total dari Bulung Sangu. Sampel yang digunakan adalah sampel Bulung sangu segar dan rebus serta sampel agar sebagai pembanding. Metode pengujian kadar serat yang digunkan dalam penelitian ini adalah metode pengujian kadar serat total AOAC 1995.. Analisis statistika dilakukan dengan menggunakan analisis One Way Anova dan uji Post Hoc Turkey dengan taraf kepercayaan 95%, untuk melihat perbedaan kadar serat dari masing-masing sampel. Hasil kadar serat pangan total sampel segar 83,93 mg ± 2.311565, sampel rebus 81,1 mg ± 3.988734, dan sampel agar-agar 178,6 mg ± 13.08854. Berdasarkan analisis statistik menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang bermakna pada kadar serat sampel segar maupun rebus, namun jika dibandingkan dengan sampel agar terlihat perbedaan yang cukup bermakna. Dari hasil penelitian dapat dilihat bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada kadar serat Bulung sangu dengan perlakuan segar dan rebus.

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: R/455/FF-D3/2021
Uncontrolled Keywords: Agar-agar, AOAC 1995, Gracilaria sp, Serat Pangan
Subjects: F. FARMASI > Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Diploma Tiga Farmasi
Depositing User: kadek gandarini
Date Deposited: 06 Feb 2024 02:45
Last Modified: 06 Feb 2024 02:45
URI: http://eprints.unmas.ac.id/id/eprint/5503

Actions (login required)

View Item
View Item