PENGARUH ORIENTASI PASAR DAN KEMAMPUAN INOVASI PRODUK TERHADAP KINERJA PEMASARAN DENGAN DAYA SAING PRODUK SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi pada Industri Tanah Liat di Provinsi Bali)

Melonjaknya jumlah UKM yang ada di Indonesia menyebabkan persaingan yang cukup ketat terhadap para pelaku UKM. Keberhasilan UKM dalam meningkatkan pertumbuhan perusahaan masih sangat bergantung dari kinerja pemasaran pemiliknya. Kunci penting untuk memenangkan persaingan terletak pada kemampuan perusahaan untuk menciptakan keunggulan bersaing. Orientasi pasar merupakan orientasi strategis yang dicirikan oleh serangkaian perilaku dan kegiatan yang terkait dengan fokus pelanggan yang kuat dari UKM, pemasaran terkoordinasi di seluruh organisasi, dan profitabilitas. Faktor lain selain orientasi pasar, perusahaan juga harus berusaha mempergunakan sumber daya yang dimilikinya untuk dapat berinovasi. Responden dalam penelitian ini adalah pemilik industri tanah liat di Provinsi Bali. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 60 responden dengan menggunakan teknik Nonprobability yaitu sampel jenuh atau sering disebut total sampling. Penelitian ini menggunakan analisis Structural Equation Modeling (SEM) program SmartPls 3.2.8. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Orientasi pasar berpengaruh positif dan signifikan terhadap daya saing produk, 2) Kemampuan inovasi produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap daya saing produk, 3) Orientasi pasar berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pemasaran, 4) Kemampuan inovasi produk berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kinerja pemasaran, dan 5) Daya saing produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pemasaran.