KONTRIBUSI PENDAPATAN USAHATANI LAHAN KERING TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA (Studi Kasus di Desa Belantih, Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli)

IMUL, MARGARETA (2022) KONTRIBUSI PENDAPATAN USAHATANI LAHAN KERING TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA (Studi Kasus di Desa Belantih, Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli). Other thesis, Universitas Mahasaraswati Denpasar.

[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
228.FPB-AGB-7-8.pdf - Other

Download (324kB)
[thumbnail of BAB I-II] Text (BAB I-II)
228.FPB-AGB-20-37.pdf - Other

Download (1MB)
[thumbnail of FULL TEXT] Text (FULL TEXT)
228.FPB-AGB.pdf - Other
Restricted to Registered users only

Download (8MB)

Abstract

ABSTRAK

Provinsi Bali memiliki kawasan budidaya non hutan disebut juga kawasan pertanian lahan kering (PLK) Desa Belantih Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli merupakan salah satu kabupaten yang mempunyai lahan kering dengan luas 620,00 Ha. Pada umumnya petani mengusahakan berbagai komoditas untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga, seperti kopi, jeruk, cabe cabai besar, kacang, dan tomat. Hal ini diakibatkan karena skala pengusahaan yang relatif kecil dan pengusahaan single commodity yang kurang efisien dan beresiko tinggi. Berdasarkan aspek luasan lahan kering maka Desa Belantih mempunyai potensi yang sangat besar. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya kontribusi pendapatan usahatani lahan kering terhadap pendapatan rumah tangga dan Untuk mengetahui kelayakan usahatani lahan Kering di daerah penelitian berdasarkan perhitungan nilai R/C, dan B/C. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2021 – Januari 2022. Penelitian Ini dilakukan dengan responden 20 orang petani di Desa Belantih, menggunakan metode simple random sampling (secara acak). Hasil penelitian menunjukkan bahwa usahatani lahan kering di Desa Belantih, Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli dapat memberikan kontribusi yang cukup bagi pendapatan keluarga petani sebesar 54,66%. Kelayakan usahatani lahan kering di Desa Belantih Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli berdasarkan perhitungan R/C sebesar 2,0 dan B/C sebesar 1,03.

ABSTRACT

The province of Bali has a non-forest cultivation area also called dry land area. Belantih village, Kintamani District, Bangli Regency is one of the regencies that has dry and with an area of 620.00 Ha. In general, farmers cultivate various commodities to meet household needs, such as coffee, oranges, chilies, large chilies, beans and tomatoes. This is due to the relatively small scale of business and the inefficient use of single commodity and high risk. Based on the aspect of dry land area, Belantih village has enormous potential. The purpose of this study was to determine the contribution of dry land farming income to house income. Leader and to determine the feasibility of dry land farming in the research area based on the calculation of R/C and B./C. This research was conducted in November 2021 – January 2022.This research was conducted with 20 farmers as respondents in Belantih village, using the simple random sampling (randomly). The results showed that dry land farming in Belantih Village, Kintamani District, Bangli Regency could provide an adequate contribution to the income of farmer families by 54,66%. The feasibility of dry land farming in Belantih Village, Kintamani District, Bangli Regency based on the calculation of R/C of 2.0% and B/C of 1.03.

Item Type: Thesis (Other)
Additional Information: 228 FPB-AGB/2022
Uncontrolled Keywords: Kelayakan, Kontribusi, Usahatani Lahan Kering.
Subjects: F. PERTANIAN DAN BISNIS > Usaha Tani
Divisions: Fakultas Pertanian dan Bisnis > Agribisnis
Depositing User: Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited: 14 Apr 2022 02:37
Last Modified: 27 Jan 2023 02:56
URI: http://eprints.unmas.ac.id/id/eprint/546

Actions (login required)

View Item
View Item