IDENTIFIKASI SENYAWA EKSTRAK ETANOL CASCARA ATAU KULIT BUAH CERI TANAMAN KOPI (Coffea Arabica L.) DENGAN METODE KROMATOGRAFI GAS SERTA UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN MENGGUNAKAN METODE DPPH (2,2-DIFENIL-1-PIKRILHIDRAZIL)

BONITA, VERONICA (2021) IDENTIFIKASI SENYAWA EKSTRAK ETANOL CASCARA ATAU KULIT BUAH CERI TANAMAN KOPI (Coffea Arabica L.) DENGAN METODE KROMATOGRAFI GAS SERTA UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN MENGGUNAKAN METODE DPPH (2,2-DIFENIL-1-PIKRILHIDRAZIL). Diploma thesis, Universitas Mahasaraswati Denpasar.

[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
181043.pdf - Other
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Seiring dengan meningkatnya produksi dan konsumsi biji kopi dalam negeri, maka semakin meningkat pula produksi limbah kopi seperti halnya kulit buah ceri tanaman kopi. Padahal kulit buah ceri tanaman kopi dapat dimanfaatkan sebagai sumber antioksidan alami. Cascara atau sediaan teh dari kulit buah tanaman kopi yang telah dikeringkan merupakan salah satu upaya mengurangi limbah kopi serta memanfaatkannya kembali sebagai sumber antioksidan alternatif.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan senyawa pada Cascara serta mengetahui aktivitas antioksidan yang terkandung dalam Cascara. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yaitu dengan menggambarkan keadaan subjek penelitian berdasarkan fakta-fakta yang didapat. Uji skrining fitokimia dilakukan untuk memberikan gambaran awal mengenai kandungan senyawa yang terdapat dalam Cascara. Kemudian dilakukan uji kromatografi gas untuk mengetahui lebih lanjut kandugan metabolit sekunder yang terdapat dalam Cascara. Aktivitas antioksidan Cascara diuji menggunakan metode DPPH (2,2- difenil-1-pikrilhidrazil) dengan senyawa pembanding asam askorbat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Cascara positif mengandung alkaloid, flavonoid, tanin, saponin, dan triterpenoid. Melalui metode kromatografi gas, dapat diketahui bahwa ekstrak etanol Cascara mengandung senyawa glycerin (1,2- propanediol, 3-chloro-glycerin), kafein, hexadecanoic acid (methyl ester), hexadecanoic acid (ethyl ester), serta tris(ter-butyldimethylsilyloxy)arsane, cyclotrisiloxane, hexamethyl-benzo[h]quionoline, dan 2,4-dimethyl-tetrasiloxane, dimana kafein, hexadecanoic acid (methyl ester), dan hexadecanoic acid (ethyl ester) merupakan senyawa dengan kadar terbanyak.
Hasil uji aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH menunjukkan bahwa ekstrak etanol Cascara memiliki potensi antioksidan yang sangat lemah, ditunjukkan dengan nilai IC50 yang melebihi 200 ppm. Dibandingkan dengan asam askorbat yang tergolong sebagai senyawa antioksidan sangat kuat karena memiliki nilai IC50 yang kurang dari 50 ppm.

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: R/421/FF-D3/2021
Uncontrolled Keywords: Cascara, kandungan senyawa, dan aktivitas antioksidan
Subjects: F. FARMASI > Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Diploma Tiga Farmasi
Depositing User: kadek ganda rini
Date Deposited: 29 Jan 2024 03:03
Last Modified: 29 Jan 2024 03:03
URI: http://eprints.unmas.ac.id/id/eprint/5357

Actions (login required)

View Item
View Item