PENGARUH KONFLIK KERJA, KOMPENSASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PADA PERUMDA AIR MINUM TIRTA SEWAKADARMA DI DENPASAR

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ada tidaknya pengaruh konflik
kerja, kompensasi, dan kepuasan kerja terhadap semangat kerja karyawan. Sumber
daya manusia mempunyai peran yang sangat besar bagi sebuah perusahaan, agar
perusahaan dapat berkembang dan berjalan dengan baik maka perusahaan harus
memberikan apa yang diperlukan oleh karyawannya, misalnya menyelesaikan
konflik yang terjadi antar karyawan. Selain faktor konflik kerja, perusahaan juga
harus memperhatikan kompensasi. Tingkat kompensasi akan menentukan skala
kehidupan ekonomi karyawan, sedangkan kompensasi relatif menunjukan status
dan harga karyawan. Tingkat kehadiran karyawan juga dapat menurun seiring
menurunnya kinerja karyawan, maka dari itu suatu perusahan seharusnya
memberikan penghargaan dan sistem kompensasi yang efektif dan sedapat
mungkin memberi kepuasan kerja karyawan. Faktor yang ketiga merupakan
kepuasan karyawan. Kepuasan (satisfaction) adalah perasaan senang atau kecewa
seseorang yang timbul karena membandingkan kinerja yang dipersepsika.
Penelitian ini dilakukan pada Perumda Air Minum Sewakadarma yang terletak di
Jl. Ahmad Yani No.98, Dauh Puri Kaja, Kec.Denpasar Utara. Teknik penentuan
sampel yang digunakan adalah random sampling, yaitu pengambilan sampel
penelitian dapat dipergunakan dengan acak sederhana (undian) atau menggunakan
pendekatan bilangan random. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 40 orang.
Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil
penelitian menunjukan bahwa konflik kerja berpengaruh positif terhadap semangat
kerja karyawan. Kompensasi berpengaruh negatif terhadap semangat kerja
karyawan. Serta kepuasan berpengaruh positif terhadap semangat kerja karyawan