HUBUNGAN KETEPATAN PENGGUNAAN OBAT DENGAN OUTCOME TERAPI DALAM PENGOBATAN DENGUE HEMORRHAGIC FEVER DISERTAI KOMPLIKASI DAN PENYAKIT PENYERTA DI SALAH SATU RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DI BALI

PRASCITASARI, NYOMAN AYU (2023) HUBUNGAN KETEPATAN PENGGUNAAN OBAT DENGAN OUTCOME TERAPI DALAM PENGOBATAN DENGUE HEMORRHAGIC FEVER DISERTAI KOMPLIKASI DAN PENYAKIT PENYERTA DI SALAH SATU RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DI BALI. Other thesis, Universitas Mahasaraswati Denpasar.

[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
1909482010039.pdf - Other
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) merupakan suatu penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus yang terinfeksi. Pada pasien DHF dapat disertai dengan komplikasi dan penyakit penyerta. Penggunaan obat pada pasien DHF yang disertai komplikasi dan penyakit penyerta perlu diperhatikan untuk mencegah terjadinya Drug Related Problems (DRPs) karena berhubungan dengan outcome terapi pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara ketepatan penggunaan obat pasien DHF yang disertai komplikasi dan penyakit penyerta terhadap outcome terapi di salah satu Rumah Sakit di Bali.
Penelitian ini dilakukan dengan metode observasional menggunakan rancangan penelitian cross-sectional. Data dikumpulkan dengan teknik retrospektif melalui penelusuran data rekam medis pasien DHF dengan teknik penentuan sampel menggunakan total sampling. Kriteria inklusi pada penelitian ini yaitu pasien rawat inap dengan DHF yang disertai komplikasi dan penyakit penyerta pada bulan Januari 2020-Desember 2021. Kriteria eksklusi pada penelitian ini yaitu pasien dengan data rekam medis tidak lengkap, kehamilan, dirujuk ke rumah sakit lain, dan status meninggal. Penilaian ketepatan penggunaan obat dilakukan dengan melakukan analisis Drug Related Problems (DRPs) menggunakan pedoman Pharmaceutical Care Network Europe Association (PCNE) versi 9.1. Data ketepatan penggunaan obat dianalisis terhadap outcome klinik menurut kriteria membaik dan tidak membaik yang dilihat dari data laboratorium pasien yang meliputi nilai hematokrit, hemoglobin, trombosit dan leukosit. Analisis hubungan antara ketepatan penggunaan obat dengan outcome klinik dilakukan menggunakan uji Chi-square.
Terdapat 115 pasien rawat inap DHF dengan komplikasi dan penyakit penyerta yang terdiri atas 52% laki-laki dan 48% perempuan. Pasien mayoritas berada pada rentang usia 6-11 tahun (43%). Berdasarkan analisis DRPs yang telah dilakukan, sebanyak 33% pasien mengalami DRPs dan 67% tidak mengalami DRPs. Adapun problem yang dialami pasien yaitu P3.2 Unclear problem/complaint (51%); P1.2 Effect of drug treatment not optimal (28%); P1.3 Untreated symptoms or indication (13%), dan P3.1 Unnecessary drug-treatment (8%) dengan penyebab (cause) terdiri dari C9.2 Other cause; specify (45,5%); C1.1 Inappropriate drug according to guidelines/formulary (13,6%); C1.5 No or incomplete drug treatment in spite of existing indication (11,4%); C4.1 Duration of treatment too short (9,1%); C3.1 Drug dose too low (6,8%); C1.2 No indication for drug (6,8%); C3.5 Dose timing instructions wrong, unclear or missing (4,5%) dan C3.2 Drug dose of a single active ingredient too high (2,3%). Hasil uji Chi�square menunjukkan tidak terdapat hubungan antara ketepatan penggunaan obat pasien terhadap outcome terapi pasien DHF disertai komplikasi dan penyakit penyerta di salah satu Rumah Sakit Umum Daerah di Bali (p>0,05).

Item Type: Thesis (Other)
Additional Information: R/115/FF-S1/2023
Uncontrolled Keywords: Dengue Hemorrhagic Fever, ketepatan pengobatan, Drug Related Problems, outcome terapi, uji Chi-square
Subjects: F. FARMASI > Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Sarjana Farmasi
Depositing User: kadek ganda rini
Date Deposited: 22 Dec 2023 03:57
Last Modified: 22 Dec 2023 03:57
URI: http://eprints.unmas.ac.id/id/eprint/5052

Actions (login required)

View Item
View Item