PUTRI, MADE AYU JELITA WIDYA NANDA (2023) FORMULASI DAN UJI MUTU FISIK DEODORANT STICK EKSTRAK KEMANGI (Ocimum sanctum L.). Diploma thesis, Universitas Mahasaraswati Denpasar.
![[thumbnail of Full Text]](https://eprints.unmas.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
2009484010024.pdf - Other
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Abstract
Daun kemangi (Ocimum sanctum L.) diketahui memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri penyebab bau badan. Deodorant stick merupakan deodorant yang umumnya berbasis natrium stearat dengan pelarut alkohol atau propilen glikol. Selain itu juga terdapat bahan pengeras berupa padatan lilin putih seperti setil alkohol. Bahan pengeras memiliki peran penting dalam sediaan stick karena berpengaruh pada kekerasan stick yang dihasilkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian mutu fisik deodorant stick ekstrak etanol daun kemangi dengan produk sejenis yang telah beredar di pasaran, mengetahui perbedaan mutu fisik antar formula deodorant stick ekstrak etanol daun kemangi dengan variasi setil alkohol dan propilenglikol dan mengetahui persentase setil alkohol dan propilen glikol untuk menghasilkan deodorant stick ekstrak etanol daun kemangi dengan mutu fisik yang sesuai dengan produk deodorant stick di pasaran.
Penelitian ini merupakan penelitian laboratorium. Pada penelitian ini, ekstrak etanol daun kemangi (Ocimum sanctum L.) digunakan sebagai zat aktif yang memberikan aktivitas antibakteri pada deodorant stick dengan memvariasikan konsentrasi setil alkohol sebagai bahan pengeras dan propilen glikol sebagai pelarut. Evaluasi organoleptik dan homogenitas dianalisis secara statistik deskriptif. Data evaluasi pH, kekerasan, dan titik lebur dianalisis secara statistik deskriptif dan inferensial.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ketiga formula menghasilkan konsistensi, warna, dan aroma yang sama serta sediaan yang dihasilkan homogen. Ketiga formula menghasilkan pH yang sama yaitu 6 yang memenuhi rentang pH deodorant stick di pasaran yaitu 5-6. Pada uji kekerasan, ketiga formula memiliki kekerasan yang berbeda bermakna antar tiap formula. Formula I dan II dengan kekerasan berturut-turut yaitu 0,68 kg dan 0,77 kg memenuhi rentang kekerasan deodorant stick di pasaran yang cukup lebar yaitu 0,62-0,76 kg. Sedangkan formula III tidak memenuhi rentang kekerasan karena menghasilkan kekerasan 0,89 kg. Ketiga formula menghasilkan titik lebur yang memenuhi rentang titik lebur deodorant stick di pasaran yaitu 43-55°C. Berdasarkan hasil uji mutu fisik, formula I serta formula II deodorant stick ekstrak etanol daun kemangi yang memenuhi persyaratan mutu fisik sesuai produk sejenis yang beredar di pasaran. Sedangkan formula III tidak memenuhi persyaratan mutu fisik kekerasan. Terdapat perbedaan bermakna kekerasan formula I, II, dan III sediaan deodorant stick ekstrak etanol daun kemangi secara berturut-turut yaitu 0,68 kg; 0,77 kg; dan 0,89 kg dengan variasi setil alkohol dan propilen glikol. Sedangkan pada organoleptik, homogenitas, pH, dan titik lebur sediaan tidak terdapat perbedaan bermakna. Konsentrasi setil alkohol dan propilen glikol yang dapat menghasilkan deodorant stick yang memenuhi persyaratan mutu fisik secara berturut-turut yaitu 31% dan 33% serta 37% dan 35%.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | R/661/FF-D3/2023 |
Uncontrolled Keywords: | daun kemangi, deodorant stick, propilen glikol, setil alkohol |
Subjects: | F. FARMASI > Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Farmasi > Diploma Tiga Farmasi |
Depositing User: | kadek ganda rini |
Date Deposited: | 21 Dec 2023 02:20 |
Last Modified: | 21 Dec 2023 02:20 |
URI: | http://eprints.unmas.ac.id/id/eprint/5017 |