RATNAWATI, NI LUH DESI (2023) FAKTOR YANG MEMPENGARUHI OUTCOME TERAPI PASIEN RAWAT INAP DENGAN DENGUE HEMORRHAGIC FEVER (DHF) DISERTAI KOMPLIKASI DAN PENYAKIT PENYERTA DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH WANGAYA. Diploma thesis, Universitas Mahasaraswati Denpasar.
![[thumbnail of Full Text]](https://eprints.unmas.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
2009484010030.pdf - Other
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Abstract
Dengue hemorrhagic fever (DHF) atau demam berdarah dengue (DBD) merupakan demam akut yang disebabkan oleh infeksi dengue virus (DENV) yang ditularkan melalui gigitan nyamuk betina Aedes spp, Aedes aegypti, dan Aedes albopictus. Penyakit ini dapat muncul sepanjang tahun dan dapat meyerang semua kalangan usia. Pada tahun 2021 tercatat sebanyak 73.518 jumlah kasus DHF di Indonesia dengan jumlah kematian sebanyak 705 kasus. Provinsi Bali memiliki IR (Incidence Rate) tertinggi setelah Provinsi Riau dan Kalimantan Timur diantara 34 provinsi di Indonesia yaitu sebesar 59,8% per 100.000 penduduk. Tingginya jumlah kematian pada kasus DHF disebabkan karena pasien memiliki komplikasi dan penyakit penyerta yang dapat memperparah kondisi pasien dan akan berpengaruh pada outcome terapi pasien. Selain faktor komplikasi dan penyakit penyerta terdapat beberapa faktor lain yang dapat memperparah kondisi pasien DHF serta dapat mempengaruhi outcome terapi pasien, faktor-faktor tersebut adalah jenis kelamin, usia pasien, grade DHF, serta jenis terapi cairan yang didapat oleh pasien.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor-faktor yang dapat mempengaruhi outcome terapi pada pasien DHF disertai komplikasi dan penyakit penyerta dengan outcome terapi pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Wangaya. Penelitian ini merupakan penelitian observasional melaui pendekatan cross-sectional. Data rekam medis pasien DHF dikumpulkan secara retrospektif menggunakan pendekatan jenis total sampling. Subjek penelitian adalah pasien yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wangaya pada periode Januari 2020-Desember 2021 dengan diagnosis DHF disertai komplikasi dan penyakit penyerta. Selanjutnya, data faktor-faktor yang mempengaruhi outcome terapi dianalisis hubungannya dengan outcome terapi menurut kriteria membaik dan tidak membaik yang dilihat dari data pemeriksaan laboratorium yang meliputi nilai hematokrit, hemoglobin, trombosit dan leukosit. Analisis hubungan antara faktor-faktor yang mempengaruhi outcome terapi pasien DHF dilakukan menggunakan uji Chi-Square, jika terdapat data yang tidak memenuhi syarat uji Chi-Square maka akan dianalisis menggunakan uji Fisher.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara usia, derajat keparahan DHF, dan jumlah komplikasi dan penyakit penyerta pasien dengan outcome terapi pasien. Namun terdapat hubungan yang signifikan antara jenis terapi cairan dengan outcome terapi pasien DHF yang disertai komplikasi dan penyakit penyerta yang ditinjau dari parameter trombosit, hematokrit, hemoglobin dan leukosit (p = 0,028).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | R/659/FF-D3/2023 |
Uncontrolled Keywords: | Dengue Hemorrhagic Fever, Komplikasi dan penyakit penyerta, Outcome Terapi , uji Chi-square,uji Fisher |
Subjects: | F. FARMASI > Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Farmasi > Diploma Tiga Farmasi |
Depositing User: | kadek ganda rini |
Date Deposited: | 19 Dec 2023 04:07 |
Last Modified: | 19 Dec 2023 04:11 |
URI: | http://eprints.unmas.ac.id/id/eprint/4998 |