UJI MUTU FISIK SEDIAAN SABUN CAIR PEMBERSIH KEWANITAAN (Feminine Hygiene) DARI EKSTRAK BIJI MANJAKANI (Quercus infectoria) DAN EKSTRAK PINANG MUDA (Areca cathechu L.)

Kesehatan reproduksi adalah kesejahteraan fisik, mental dan sosial yang utuh, dalam hal yang berhubungan dengan sistem reproduksi seperti fungsi dan prosesnya bukan berarti tidak adanya penyakit atau kelemahan dalam sistem organ reproduksi. Kesehatan reproduksi sangat perlu mendapatkan perhatian khusus terutama pada masa remaja dan pada wanita dewasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu fisik yang baik pada sediaan yang dibuat.
Penelitian ini bersifat laboratorium eksperimental. Variabel yang diamati adalah mutu fisik sediaan yang meliputi uji organoleptis, uji pH, uji tinggi busa, dan uji homogenitas. Analisis data dilakukan dengan cara deskriptif. Penelitian ini diawali dengan proses ekstraksi buah manjakani dan biji buah pinang muda dengan metode maserasi menggunakan Etanol 96%. Variabel yang diamati adalah uji mutu fisik meliputi uji organoleptis, uji pH, uji tinggi busa, dan uji homogenitas .
Hasil penelitian menunjukkan sediaan sabun pembersih kewanitaan memiliki hasil uji mutu fisik yang baik dilihat dari uji organoleptis Formula berturut-turut F1, F2, F3 memiliki bentuk kental, warna coklat kemerahan, bau khas ekstrak. Menghasilkan pH 4, tinggi busa berturut-turut F1, F2, F3 yaitu 20mm, 19mm, 21mm dan uji homogenitas menghasilkan bahwa sediaan homogen diakrenakan tidak adanya partikel dan bahan yang masih terlihat saat pengujian homogenitas pada objek glass.