PELAKSANAAN PERLINDUNGAN HUKUM KARYA FOTOGRAFI PADA PRODUK BELANJA ONLINE DI DAERAH GIANYAR

Hak kekayaan intelektual mendapatkan perlindungan yang tertuang dalam perundang-undangan, antara lain Undang-undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta. Aktivitas jual-beli melalui sosial media memerlukan foto produk guna mempromosikan produk yang dijual kepada konsumen. Kurangnya pemahaman masyarakat bahwa foto produk merupakan karya cipta yang dilindungi hak ciptanya. Oleh sebab itu, perlunya pemahaman mengenai bentuk perlindungan hukum kekayaan intelektual karya cipta foto produk online shop dan bagaimana penyelesaian sengketa apabila terjadi penyalahgunaan karya foto produk online shop. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode yuridis empiris. Metode yuridis empiris adalah mengkaji ketentuan hukum serta apa yang terjadi di dalam lingkungan masyarakat secara langsung. Bahwa hasil penelitian bentuk perlindungan foto produk online shop berupa: perlindungan hukum dengan cara preventif dan perlindungan hukum dengan cara represif. Namun, perlindungan hukum untuk mendapatkan kepastian hukum adalah dengan mendaftarkan produk di kementerian hukum dan hak asasi manusia. Apabila terjadi sengketa mengenai hak kekayaan intelektual penyelesaian dapat dilakukan melalui peradilan maupun non peradilan