PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS DAN STRUKTUR AKTIVA TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN SUBSEKTOR MAKANAN DAN MINUMAN DI BURSA EFEK INDONESIA

Pandemi Covid-19 yang masuk ke Indonesia pada tahun 2020 menyebabkan berbagai sektor di tanah air mengalami penurunan, termasuk sektor makanan dan minuman. Hal tersebut menyebabkan persaingan para produsen makanan dan minuman menjadi semakin ketat serta berlomba - lomba untuk terus mengembangkan inovasi demi menciptakan produk yang berkualitas tinggi serta mampu bersaing di pasar. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisa pengaruh profitabilitas, likuiditas dan struktur aktiva terhadap struktur modal pada perusahaan Sub sektor Industri Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2016-2020. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan makanan dan minuman yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI dan mempublikasikan laporan keuangannya secara lengkap selama periode 2016 – 2020 sehingga diperoleh 21 perusahaan makanan dan minuman yang akan menjadi sampel penelitian. Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat 105 pengamatan dalam penelitian ini. Pengambilan data dalam penelitian ini adalah Laporan Keuangan tahunan periode 2016 – 2020. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa profitabilitas berpengaruh negatif signifikan terhadap struktur modal pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI periode 2016 – 2020. Likuiditas berpengaruh negatif signifikan terhadap struktur modal pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI periode 2016 – 2020. Struktur aktiva berpengaruh positif signifikan terhadap struktur modal pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI periode 2016 – 2020.