EKAYANTI, NI LUH FIRDA (2023) HUBUNGAN DEMOGRAFI DENGAN PENGETAHUAN MASYARAKAT DALAM MENGGUNAKAN OBAT TRADISIONAL DI BANJAR LEBIH DUUR KAJA KABUPATEN GIANYAR. Diploma thesis, Universitas Mahasaraswati Denpasar.
![[thumbnail of Full Text]](https://eprints.unmas.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
2009484010074.pdf - Other
Restricted to Registered users only
Download (6MB)
Abstract
Penggunaan obat tradisional di era modern seperti ini banyaknya masyarakat kembali ke back to nature dikarenakan efek samping dari obat tradisional lebih sedikit dibandingkan obat modern. Obat tradisional adalah obat yang digunakan secara turun-temurun oleh masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan masyarakat dan apakah ada hubungan antara demografi seperti usia, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan dan pendapatan dengan pengetahuan masyarakat dalam menggunakan obat tradisional di Banjar Lebih Duur Kaja. Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif dengan pendekatan kualitatif dimana teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebarkan kuisioner secara langsung door to door kepada responden.
Penelitian ini dilakukan di Banjar Lebih Duur Kaja dengan populasi sebanyak 619 kepala keluarga yang kemudian didapatkan sampel sebanyak 87 responden.pemilihan sampel pada penelitian ini menggunakan kriteria inklusi dan eksklusi. Pengolahan data yang digunakan dalam penelitian yaitu analisis uji data non parametrik dengan korelasi menggunakan rank spearman untuk mengetahui hubungan antara variabel.
Demografi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu usia, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan dan pendapatan. Pemilihan demografi tersebut dikarenakan diduga dapat mempengaruhi pengetahuan mengenai obat tradisional. Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan masyarakat di Banjar Lebih Duur Kaja dalam menggunakan obat tradisional sebagian besar kategori baik (52,9%). Pada hubungan demografi dengan pengetahuan masyarakat dalam menggunakan obat tradisional adanya hubungan usia dengan pengetahuan masyarakat dengan nilai p value sebesar 0,079. Pendidikan dengan pengetahuan nilai p value 0,064 dan pendapatan dengan pengetahuan masyarakat nilai p value 0,076. yang dimana aspek demografi tersebut ada hubungannya dengan pengetahuan masyarakat dalam menggunakan obat tradisional di Banjar Lebih Duur Kaja.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | R/643/FF-D3/2023 |
Uncontrolled Keywords: | demografi, obat tradisional, tingkat pengetahuan |
Subjects: | F. FARMASI > Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Farmasi > Diploma Tiga Farmasi |
Depositing User: | kadek ganda rini |
Date Deposited: | 24 Nov 2023 02:48 |
Last Modified: | 24 Nov 2023 02:48 |
URI: | http://eprints.unmas.ac.id/id/eprint/4689 |