PENGARUH BUDAYA PERUSAHAAN DAN LINGKUNGAN KERJA FISIK TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA VILLA ROYAL KAMUELA UBUD GIANYAR

Pengelolaan sumber daya manusia sangat penting di dalam sebuah perusahaan,karena sumber daya manusia memegang peranan penting dalam pengoperasian di perusahaan agar tujuan dari perusahaan tersebut dapat tercapai. Demi tercapainya tujuan dari perusahaan, maka sumber daya manusia yang dimiliki oleh perusahaan harus memiliki kualitas kerja yang baik. Dalam penelitian ini, dijelaskan mengenai adanya pengaruh Budaya Perusahaan dan Lingkungan Kerja Fisik Terhadap Kinerja Karyawan baik secara parsial maupun simultan,pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik populasi yaitu jumlah sampel yang diambil dari 56 koresponden yaitu keseluruhan 56 karyawan yang ada pada Villa Royal Kamuela Ubud Gianyar. Dari hasil analisis regresi linier berganda diperoleh persamaan regresi Y =2,328+0,243X+0,903X2. Ini menunjukkan bahwa pengaruh budaya perusahaan dan lingkungan kerja fisik terhadap kinerja perusahaan dapat diartikan B0=2,328 berarti apabila variable kinerja karyawan (Y) meningkat sebesar 1 satuan,maka budaya perusahaan (X1) dan lingkungan kerja fisik (X2)meningkat sebesar 2,328. B1=0,243 berarti apabila variable budaya perusahaan (X1) meningkat sebesar 1 satuan dan lingkungan kerja fisik (X2) sama dengan 0, maka kinerja karyawan (Y) Meningkat sebesar 0,243. B2=0,903 berarti apabila variabel lingkungan kerja fisik (X2) meningkat sebesar 1 satuan dan budaya perusahaan (X1) sama dengan 0, maka kinerja karyawan (Y)meningkat sebesar 0,903. Dari hasil analisis korelasi,R positif sebesar 0,890 berarti terdapat pengaruh positif dan sangat kuat/tinggi antara budaya perusahaan dan lingkungan kerja fisik dengan kinerja karyawan.Dimana semakin tinggi skor budaya perusahaan dan lingkungan kerja fisik semakin tinggi pula skor kinerja karyawan dan sebaliknya.Dari hasil analisis determinasi (R2) diperoleh koefisien determinasi sebesar 79,2% yang berarti bahwa kinerja karyawan memang benar akibat dari pengaruh budaya perusahaan dan lingkungan kerja fisik sebesar 79,2% sedangkan 20,8% dipengaruhi oleh factor lain ynag tidak diteliti dalam penelitian ini.Dari hasil analisis F test diperoleh bahwa Fhitung sebesar 100,053 lebih besar dari Ftabel sebesar 2,92. Ini berarti bahwa budaya perusahaan dan lingkungan kerja fisik benar dan nyata berpengaruh terhadap kinerja karyawan,jadi tidak karena kebetulan.Berdasarkan hasil t-test diperoleh bahwa budaya perusahaan dan lingkungan kerja fisik mempunyai pengaruh yang nyata atau signifikan dan lingkungan kerja fisik mempunyai pengaruh lebih dominan dibandingkan dengan budaya perusahaan,yang ditunjukkan oleh besarnya koefisien B sebesar 0,703 dibandingkan dengan budaya perusahaan hanya sebesar 0,241