ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA LPD DI DENPASAR

Kinerja Sistem informasi akuntansi adalah salah satu ukuran sejauh mana tingkat kemampuan sistem sesuai dengan fungsinya dalam menghasilkan informasi yang dibutuhkan untuk menghasilkan suatu informasi yang berkualitas. Sistem informasi yaitu media pertimbangan pengambilan keputusan yang harus baik yang menghasilkan sebuah informasi yang berguna bagi yang membutuhkannya. Kinerja sistem informasi yang baik akan menghasilkan laporan keuangan yang dengan mengikuti standar akuntansi yang berlaku. Meningkatnya Kinerja sistem informasi akuntansi dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti kecanggihan teknologi, keterlibatan pemakai, pelatihan dan pendidikan pemakai, kemampuan personal, dan dukungan manajemen puncak dalam meningkatkan kinerja sistem informasi akuntansi. Lembaga Perkreditan Desa (LPD) sebagai pengelolah uang masyarakat desa pakraman perlu meningkatkan kinerja kerja sistem informasi akuntansi. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 34 LPD dengan 106 responden. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis Regresi Linear Berganda dan sebelumnya dilakukan pengujian instrumen penelitian. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa keterlibatan pemakai dan pelatihan dan pendidikan pemakai berpengaruh positif terhadap kinerja sistem informasi akuntansi di Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Denpasar, disisi lain kecanggihan teknologi informasi, kemampuan teknik personal dan dukungan manajemen puncak tidak berpengaruh terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Hasil tersebut menunjukan di masing-masing LPD di Denpasar sudah melakukan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan pemakai dan pendidikan yang tepat, pemakai sistem sering mengikut serta dalam pengembangan sistem dengan baik dalam mengolah data dan membuat laporan keuangan LPD untuk menghasilkan informasi yang lebih berkualitas.