PENGARUH KOMPETENSI, SELF EFFICACY DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR BIRO UMUM DAN PROTOKOL SETDA PROVINSI BALI

Kinerja merupakan hasil kerja yang dapat dicapai seseorang atau sekelompok orang dalam suatu organisasi, sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab masing-masing, dalam rangka upaya mencapai tujuan organisasi bersangkutan secara legal, tidak melanggar hukum dan sesuai dengan moral maupun etika. Kinerja dapat dilihat bagaimana seseorang dalam bekerja melaksanakan tugas dengan baik, yang di dukung oleh kemampuan, keahlian, kemandirian, komitmen, tanggung jawab dan rasa percaya diri individu dalam melaksanakan tugasnya. Kinerja merupakan hal penting yang harus dicapai setiap perusahaan termasuk pada Kantor Biro Umum dan Protokol Setda Provinsi Bali, dan faktor – faktor yang mempengaruhi kinerja antara lain adalah kompetensi, self efficacy dan lingkungan kerja. Penelitian ini dilakukan di Kantor Biro Umum dan Protokol Setda Provinsi Bali. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 100 orang. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Yang diolah menggunakan program SPSS version 21.0 for windows. Berdasarkan hasil analisis, penelitian ini menunjukan bahwa kompetensi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai yang berarti apabila kompetensi pegawai dimiliki dan digunakan dengan baik maka kinerja pada Kantor Biro Umum dan Protokol Setda Provinsi Bali semakin meningkat. Self efficacy berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai yang berarti apabila efikasi diri pegawai lebih ditingkatkan, dari sikap percaya diri dari kinerja pegawai Kantor Biro Umum dan Protokol Setda Provinsi Bali. Lingkungan kerja tidak berpengaruh dan signifikan terhadap kinerja yang berarti apabila lingkungan yang baik belum tentu meningkatkan suatu kinerja dari pegawai pada Kantor Biro Umum dan Protokol Setda Provinsi Bali.