PENGARUH KARAKTERISTIK PEKERJAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BEBAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA DENPASAR

Sumber daya manusia merupakan faktor yang sangat penting dalam suatu organisasi. Baik itu organisasi dalam skala besar seperti sebuah negara maupun dalam skala yang lebih kecil seperti sebuah organisasi. Kinerja mempengaruhi seberapa banyak atau seberapa besar konstribusi yang diberikan kepada organisasi atau instansi pemerintahan tersebut. Permasalahan yang terjadi pada penelitian ini terkait dengan kinerja pegawai yaitu, variasi pekerjaan yang kurang dalam pekerjaan, hubungan pegawai dengan pegawai lainnya kurang harmonis antar rekan kerja, dan kondisi pekerjaan kurang memperhatikan beban fisik pegawai. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menjelaskan pengaruh karakteristik pekerjaan, lingkungan kerja, dan beban kerja di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Denpasar.
Penelitian ini dilakukan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Denpasar dengan metode pengumpulan data menggunakan kuesioner, observasi dan wawancara. Penentuan jumlah sampel yang digunakan adalah random sampling dengan jumlah responden sebanyak 57 orang pegawai yang ada di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Denpasar. Uji instrument penelitian menggunakan uji validitas dan reliabilitas. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis linier berganda dan menggunakan program SPSS version 25 For Windows.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa karakteristik pekerjaan, lingkungan kerja masing-masing berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Denpasar. Beban kerja berpengaruh negative dan signiikan terhadap kinerja pegawai di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Denpasar. Saran yang dapat di berikan oleh peneliti adalah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Denpasar mampu meningkatkan karakteristik pekerjaan, dengan memperhatikan pegawai dalam menangani pekerjaan, dapat memberikan arahan dan petunjuk agar setiap pegawai menjalin hubungan yang harmonis, serta memperhatikan kondisi beban fisik pegawai untuk mengurangi probabilitas kecelakaan kerja.