PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KESELAMATAN DAN KESEHATAN PEKERJA KONTRAK APABILA TERJADI KECELAKAAN KERJA SAAT BERTUGAS PADA DINAS KEBAKARAN DAN PENYELAMATAN KABUPATEN BADUNG

Abstract
As firefighters, there are two types of workers, namely permanent workers (PNS) and contract workers (Non PNS). As a firefighter, it is your responsibility to help the community in handling fires. Recognizing the importance of workers for companies, government and society, it is necessary to think about how workers can maintain their safety in carrying out their work. Likewise, it is necessary to strive for the safety and health of workers so that what they encounter at work can be considered as much as possible, so that vigilance in carrying out work is guaranteed. This research will discuss the form of legal protection given to contract workers and the efforts made by the Badung Regency Fire and Rescue Service regarding the constraints in carrying out the legal protection provided. The method used in this study is to use empirical legal methods. The results of this study are that making decrees takes quite a long time and there is a lack of public awareness xii of the importance of fire trucks on the main roads and that people do not know about how to handle fires.

Abstrak
Sebagai petugas pemadam kebakaran, ada dua jenis pekerja yaitu pekerja tetap (PNS) dan pekerja kontrak (Non PNS). Sebagai petugas pemadam kebakaran memiliki tanggung jawab membantu masyakarat dalam penanganan kebakaran. Menyadari akan pentingnya pekerja bagi perusahaan, pemerintah dan masyarakat, maka perlu dilakukan pemikiran agar pekerja dapat menjaga keselamatannya dalam menjalankan pekerjaan. Demikian pula perlu diusahakan keselamatan dan kesehatan pekerja agar apa yang di hadapinya dalam pekerjaan dapat diperhatikan semaksimal mungkin, sehingga kewaspadaan dalam menjalankan pekerjaan tetap terjamin. Penelitian ini akan membahas mengenai bentuk perlindungan hukum yang diberikan pada pekerja kontraknya serta upaya yang dilakukan Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Badung terkait faktor kendala dalam melaksanakan perlindungan hukum yang diberikan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode hukum empiris. Hasil dari penelitian ini adalah pembuatan SK yang memerlukan waktu cukup lama serta kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya mobil pemadam kebakaran dijalan raya serta masyarakat kurang mengetahui tentang bagaimana penanganan kebakaran.