PENGARUH PEMBERIAN PUPUK KOTORAN KAMBING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BAYAM MERAH (Amaranthus tricolor L.)

Abstrak

Bayam merah (Amarathus tricolor L.) merupakan tumbuhan yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi dibandingkan dengan beberapa jenis bayam hotel dan restoran. Berdasarkan aspek klamatologi, wilayah Indonesia sangat cocok untuk budidaya bayam merah. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui media tanaman yang memberikan pertumbuhan dan hasil tanaman bayam merah yang terbaik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian rancangan acak kelompok (RAK) dengan menggunakan berbagai macam pupuk organik yaitu pupuk kotoran kambing dengan 6 taraf Bayam merah (Amaranthus tricolor L.) merupakan tumbuhan yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi dibandingkan dengan beberapa jenis bayam lainnya. Terlihat dari besarnya permintaan sayuran ini di beberapa supermarket, hotel dan restoran. Berdasarkan aspek klimatologi, wilayah Indonesia sangat cocok untuk budidaya bayam merah. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh jenis media tanam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bayam merah dan untuk mengetahui K0 (tanpa pupuk), K1 (pupuk kotoran kambing 10 g / 10 kg tanah), K2 (pupuk kotoran kambing 20 g / 10 kg tanah), K3 (pupuk kotoran kambing 30 g / 10 kg tanah), K4 (pupuk kotoran kambing 40 g / 10 kg tanah), dan K5 (pupuk kotoran kambing 50 g / 10 kg Data diambil dari masing-masing parameter. Tinggi tanaman, jumlah daun, Panjang akar, luas daun, berat segar total tanaman, berat kering total tanaman. Hasil pemberian pupuk kotoran kambing berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman, jumah daun, luas daun, Panjang akar, berat segar total tanaman, berat kering oven total tanaman. Pemberian pupuk kotoran kambing 8 to / ha dan 10/ ha memberikan hasilnya yang terbaik pada berat segar total tanaman yaitu 22,17 g dan 26,245 g berat kering oven total tanaman yaitu 4,322 g dan 5,342 g

Abstract

Red spinach (Amaranthus tricolor L.) is a plant that has high economic value compared to several other types of spinach. This can be seen from the high demand for this vegetable in several supermarkets, hotels and restaurants. Based on the climatological aspect, the Indonesian region is very suitable for red spinach cultivation. The purpose of this study was to determine the effect of the type of planting media on the growth and yield of red spinach plants and to determine which plant media provided the best growth and yield of red spinach plants. This study used a randomized block design (RBD) research method using various kinds of organic fertilizers, namely goat manure with 6 levels K0 (without fertilizer), K1 (10 g goat manure / 10 kg of soil), K2 (20 g goat manure). / 10 kg of soil), K3 (30 g of goat manure / 10 kg of soil), K4 (40 g of goat manure / 10 kg of soil), and K5 (50 g of goat manure / 10 kg of soil). Plant height, number of leaves, root length, leaf area, total fresh weight of plants, total dry weight of plants The results of goat manure application had a very significant effect on plant height, number of leaves, leaf area, root length, total fresh weight of plants, weight total crop oven dry The application of goat manure 8 to / ha and 10 / ha gave the best results on total plant fresh weight of 22.17 g and 26.245 g total crop oven dry weight of 4.322 g and 5.342 g