PENGARUH KECANGGIHAN TEKNOLOGI INFORMASI, PARTISIPASI MANAJEMEN, PELATIHAN, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KEMAMPUAN TEKNIK PERSONAL TERHADAP EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA LEMBAGA PERKREDITAN DESA (LPD) DI KOTA DENPASAR

Efektivitas sistem informasi akuntansi adalah tingkat keberhasilan sejauh mana suatu sistem dalam menghasilkan informasi dengan melakukan kegiatan mengumpulkan, mencatat, menyimpan, memproses sampai dengan menghasilkan laporan data akuntansi yang dapat digunakan untuk pengguna mengambil keputusan baik pengguna internal maupun eksternal. Permasalahan yang terjadi di Lembaga Perkreditan Desa di Kota Denpasar yakni ditemukan penurunan laba pada laporan keuangan tahun 2020.
Populasi penelitian ini adalah seluruh karyawan di Lembaga Perkreditan Desa di Kota Denpasar yang berjumlah 537 orang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 70 orang yang ditentukan berdasarkan metode purposive sampling dan data yang telah dikumpulkan dianalisis dengan regresi linier berganda. Teori yang digunakan dalam penelitian ini Theory of Reasoned Action (TRA) dan Technology Acceptance Model (TAM). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kecanggihan teknologi informasi, partisipasi manajemen, pelatihan, pemanfaatan teknologi informasi dan kemampuan teknik personal terhadap efektivitas sistem informasi akuntansi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel pemanfaatan teknologi informasi dan kemampuan teknik personal berpengaruh positif terhadap efektivitas sistem informasi akuntansi. Sedangkan kecanggihan teknologi informasi, partisipasi manajemen, dan pelatihan tidak berpengaruh terhadap efektivitas sistem informasi akuntansi.