PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, DUKUNGAN MANAJEMEN PUNCAK, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI, KEMAMPUAN DAN PERCEIVED USEFULLNESS TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA LEMBAGA PERKREDITAN DESA DI KOTA DENPASAR

Kepuasan pengguna sistem informasi akuntansi adalah kepuasan pengguna sistem menunjuk kepada suatu keadaan dimana pengguna merasa puas setelah menggunakan sistem tersebut karena kemudahan yang dimiliki oleh sistem. Teori yang digunakan dalam penelitian ini Technology Acceptance Model (TAM). Permasalahan yang terjadi di Lembaga Perkreditan Desa di Kota Denpasar adalah naik turunnya laba/rugi secara berfluktuasi dan cenderung stagnan karena kurang meningkatkan sistem informasi akuntansi.
Populasi penelitian ini adalah seluruh karyawan di Lembaga Perkreditan Desa Di Kota Denpasar yang berjumlah 525 orang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 105 orang yang ditentukan berdasarkan metode purposive sampling dan data yang telah dikumpulkan dianalisis dengan regresi linier berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kualitas sistem informasi akuntansi dan dukungan manajemen puncak tidak berpengaruh terhadap kepuasan pengguna sistem informasi akuntansi. Sedangkan pemanfaatan teknologi informasi, kemampuan, perceived usefulness berpengaruh positif terhadap kepuasan pengguna sistem informasi akuntansi.