PENGARUH PARTISIPASI PEMAKAI, KEPUASAN PENGGUNA, KAPABILITAS PEMAKAI, UKURAN ORGANISASI, FORMALISASI PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA BPR SE-KECAMATAN ABIANSEMAL

Kinerja sistem informasi akuntansi adalah pencapaian atau hasil yang dicapai oleh sistem informasi akuntansi dalam melaksanakan tugasnya mentransformasi data keuangan menjadi informasi keuangan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini Theory Reasoned Action (TRA) dan Technology Acceptance Model (TAM). Permasalahan yang terjadi di BPR se-Kecamatan Abiansemal adalah tingkat kesehatan BPR yang tidak sesuai dengan ukuran perusahaan, dimana BPR merupakan sebuah lembaga keuangan dengan ukuran perusahaan yang cukup besar. Namun, kesehatan BPR se-Kecamatan Abiansemal masih belum maksimal, hal ini tercermin dari nilai NPL dan likuiditas yang menunjukkan fluktuasi dan cenderung tinggi untuk NPL.
Populasi pada penelitian ini adalah karyawan BPR se-Kecamatan Abiansemal yang berjumlah 7 BPR dengan total jumlah karyawan adalah 209 orang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 35 orang yang ditentukan berdasarkan metode purposive sampling dan data yang telah dikumpulkan dianalisis dengan regresi linier berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel partisipasi pemakai, kepuasan pengguna dan kapabilitas pemakai berpengaruh positif terhadap kinerja sistem informasi akuntansi. Sedangkan variabel ukuran organisasi dan formalisasi pengembangan sistem tidak berpengaruh terhadap kinerja sistem informasi akuntansi.