PENGARUH LEVERAGE, LIKUIDITAS, PROFITABILITAS DAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN

Manajemen laba sebagai cara penyajian laba, yang bertujuan untuk memaksimalkan efektivitas manajemen dan atau meningkatkan nilai pasar melalui pemilihan seperangkat prosedur dan kebijakan akuntansi oleh manajemen. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh leverage, likuiditas, profitabilitas, kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, proporsi dewan komisaris, dan komite audit terhadap manajemen laba pada perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2018 -2020.
Metode penelitian ini menggunakan metode deskritif kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2018 sampai 2020 sebanyak 47 perusahaan pertambangan. Dengan menggunakan Teknik purposive sampling didapatkan 10 sampel perusahaan yang memenuhi syarat untuk dijadikan sampel, sehingga untuk tiga periode waktu terdapat 30 sampel penelitian. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan studi dokumentasi yang berbentuk time series atau rentan waktu. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis regresi berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa leverage, likuiditas, kepemilikan manajerial, dan kepemilikan institusional memiliki nilai sig > 0,05 yang berarti leverage, likuiditas, kepemilikan manajerial, dan kepemilikan institusional tidak berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba, sedangkan profitabilitas, proporsi dewan komisaris independent, dan komiter audit memiliki nilai sig < 0,05 hal ini berarti profitabilitas, proporsi dewan komisaris independent, dan komiter audit memiliki pengaruh yang siginifikan terhadap manajemen laba pada perusahaan pertambangan yang menjadi sampel pada penelitian ini.